MAGELANG, KOMPAS.com - Ziarah makam mantan Wali Kota Solo sudah menjadi tradisi dalam peringatan HUT Pemerintah Kota (Pemkot). Namun, ada satu pusara mantan Wali Kota Solo yang baru ditemukan bulan lalu dan letaknya di Kota Magelang.
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa berikut rombongan tiba di Kampung Trunan, Kota Magelang, Kamis (13/6/2024) sekira pukul 11.00 WIB. Kendaraan yang membawa mereka memenuhi gang sempit yang dulu jalur kereta api.
Baca juga: Pakai Dana Hibah UEA Rp 14,2 Miliar, Penataan Taman Makam Pahlawan Solo Proses Lelang
Di kampung yang menjadi sentra produksi tahu itu terdapat kompleks pemakaman umum. Menyempil di sana makan Wali Kota Solo periode (1975-1980) Soemari Wongso Pawiro beserta istri dan anak pertamanya.
Pada nisan tertulis Soemari lahir di Magelang, 5 November 1928. Ia wafat di Solo, 20 September 2008. Soemari merupakan Wali Kota ke-11 di Solo.
“Kami tidak pernah tahu bahwa (mantan) Wali Kota Surakarta ini beristirahat terakhir di kaki Gunung Tidar,” ujar Teguh.
Teguh menuturkan, baru Mei silam, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Surakarta bertemu dengan anak keenam Soemari yang tinggal di Karanganyar. Anak ini lantas bercerita bahwa ayahnya dimakamkan di Kota Magelang.
“Kami sudah bertahun-tahun (mencari makam Soemari), barengan dengan (pencarian makam) Pak Hartomo. Tapi, ternyata baru ketemu bulan kemarin,” ucapnya.
Adapun nama terakhir yang Teguh maksud adalah H. R. Hartomo, Wali Kota Surakarta ke-13 (1985-1995) yang dikebumikan di Temanggung.
Teguh menyebut, pencarian makam sudah dilakukan sejak dirinya menjabat wakil wali kota tahun 2021. Pusara Hartomo ditemukan pada 2022.
“Makam Pak Mari harus ada penandanya. Dibuatkan tulisan, ‘Wali Kota Surakarta ke-11’. Supaya orang-orang mengetahui,” cetusnya.
Baca juga: 5.000 Anak Berisiko Stunting, Pemkot Solo Anggarakan Rp 6 Miliar
HUT Pemkot Surakarta dirayakan setiap tanggal 17 Juni. Tahun ini pemerintahan itu berusia 78 tahun.
Teguh menyebut sudah menjadi tradisi sepekan sebelum peringatan HUT, forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) mengunjungi eks pemimpin Solo, baik yang masih hidup maupun meninggal.
Dia memastikan seluruh pusara pemimpin Solo sudah ditemukan.
“Sudah semua (ditemukan). Yang di luar Solo hanya Pak Hartomo dan Pak Mari. Lainnya di dalam kota,” pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.