ENDE, KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan ke Danau Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), menurun drastis selama sebulan terakhir.
Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu (BTNK), Budi Mulyanto mengatakan, penurunan jumlah kunjungan ini menyusul pembatasan area dan waktu kunjungan wisatawan di danau tersebut.
"Secara persentase tingkat kunjungan menurun sekitar 40-50 persen," ujar Budi saat dihubungi, Selasa (11/6/2024).
Baca juga: Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna
Budi mengukapkan, penurunan jumlah ini khusus wisatawan nusantara. Sementara tingkat kunjungan wisatawan mancanegara masih stabil.
Dia juga menambahkan, sampai saat ini status Gunung Kelimutu masih di level II waspada.
Baca juga: Kunjungan ke Danau Kelimutu Tetap Dibuka meski Berstatus Waspada
Wisatawan diimbau tetap mengikuti arahan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dengan radius aman 250 meter.
Gunung Kelimutu memiliki tiga danau kawah, yaitu kawah I Tiwu Ata Polo, kawah II Tiwu Ko'ofai Nuwamuri, dan kawah III Tiwu Ata Bupu.
PVMBG menaikkan status tersebut dari level I normal ke level II waspada pada Jumat (24/5/2024) pukul 13.00 Wita.
Kenaikan status ini berdasarkan hasil evaluasi tingkat aktivitas Gunung Kelimutu periode 1 Mei-23 Mei 2024.
Kepala PVMBG, Hendra Gunawan mengimbau warga sekitar dan pengunjung Gunung Kelimutu tidak berada di sekitar area kawah dalam radius 250 meter.
Tetap tenang dan tidak terpancing oleh berita-berita yang tidak bertanggung jawab mengenai aktivitas Gunung Kelimutu.
Pemkab Ende diharapkan agar senantiasa berkoordinasi dengan PVMBG di Bandung atau Pos PGA Kelimutu di Kampung Kolorongo, Desa Koa Nora, Kabupaten Ende.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.