Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Lantik 37 Pejabat, Jekek: Pemkab Wonogiri Lakukan Meritokrasi Terbaik di Jateng

Kompas.com - 06/06/2024, 10:52 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Wonogiri Joko Sutopo menetapkan bahwa 37 pejabat akan dimutasi sebagai bagian kegiatan rutin untuk jenjang karier para pegawai negeri sipil (PNS) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri. 

Bupati yang akrab disapa Jekek itu mengatakan, karier para pejabat dan pegawai meningkat berdasarkan kinerja dengan sistem meritokrasi yang telah dijalankan Pemkab Wonogiri. 

Bahkan, Kabupaten Wonogiri memiliki skor tertinggi untuk meritokrasi di Jawa Tengah (Jateng). 

“Skor kami tertinggi di Jateng. Ini menunjukkan pelaksanaan meritokrasi di Pemkab Wonogiri berjalan baik,” katanya.

Dia mengatakan itu saat melantik melantik Frasiscus Xeverius (FX) Pranata sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Wonogiri bersama puluhan pejabat lainnya di Pendopo Kabupaten Wonogiri, Jateng, Rabu (5/6/2024).  

Baca juga: Desa Nyawiji Migunani, Inovasi Pemkab Wonogiri Permudah Pengurusan Dokumen Kependudukan

Adapun 37 pejabat yang dilakukan mutasi terdiri satu pj sekda, tujuh pejabat eselon III, 16 pejabat eselon IV, delapan kepala sekolah, dan lima pejabat fungsional.

Selain itu, terdapat promosi puluhan PNS yang dilantik sebagai pejabat berdasarkan rekam jejak kinerja.

Jekek mengatakan, penunjukan atau pengangkatan jabatan tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

“Kami melakukan mutasi juga untuk pengisian jabatan yang kosong mulai dari sekda hingga camat,” katanya dalam siaran pers, Kamis (6/6/2024).

Jekek mengatakan, penetapan Pranata sebagai Pj Sekda Wonogiri penting agar memiliki otoritas dan kewenangannya menjadi mutlak. 

Kondisi itu akan berbeda jika jabatan yang dilekatkan hanya sebatas pelaksana harian (plh).

Baca juga: Wonogiri Raih Opini WTP 9 Kali Berturut-turut, Wabup: Penyelenggaraan Pemerintahan Akuntabel

Kemudian, Jekek menyebutkan, proses pengisian kekosongan jabatan eselon II akan dimulai pada Juni 2024. Setidaknya ada enam jabatan yang akan diisi, termasuk sekda kabupaten.

Lebih lanjut, Jekek meminta bagi kepala sekolah yang baru dilantik untuk meningkatkan literasi dengan berbagai inovasi, improvisasi, dan strategi. 

Selain itu, mereka juga harus mampu menjawab persoalan sosial. Terlebih, kekerasan seksual di bawah umur di dunia pendidikan saat ini masih terjadi. Untuk itu, persoalan itu harus dicermati dan dicarikan solusinya.

Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Wonogiri Setyo Sukarno berharap, Pranata dapat melanjutkan amanah sekda sebelumnya. 

Selain itu, Pranata juga diharapkan dapat menjadi pioner dan teladan bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Wonogiri.

“Kami harapkan penjabat sekda dapat menerapkan nilai inti ASN yang berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” katanya. 

Baca juga: Pemkab Wonogiri Butuh Anggaran Rp 70 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Slogohimo

Setyo mengatakan, ASN harus dapat menghasilkan inovasi-inovasi yang memberikan dampak besar dalam organisasi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com