Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Kompas.com - 01/05/2024, 15:07 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Mantan Bupati Pandeglang, Achmad Dimyati Natakusumah mengembalikan formulir pendaftaran calon gubernur Banten ke tiga partai yaitu PDIP, PKB, dan Nasdem.

Pantauan Kompas.com, Anggota DPR RI itu didampingi timnya menyerahkan formulir ke kantor DPD PDI-P, kemudian ke DPW PKB, dan dilanjutkan ke DPD Nasdem pada Rabu (1/5/2024).

"Saya punya cita-cita mencalonkan gubernur untuk menjadikan Banten yang modern dan sejahtera," kata Dimyati kepada wartawan.

Baca juga: Nasib 8 Eks Kepala Daerah di Banten di Pileg 2024, Iti dan Dimyati Gagal ke Senayan

Dikatakan Dimyati, alasannya maju untuk keempat kalinya sebagai bakal calon Gubernur Banten karena adanya dorongan dan doa para ulama, tokoh, dan masyarakat.

Suami Bupati Pandeglang Irna Narulita ini menegaskan serius maju bertarung pada Pilkada Banten.

"Pertama izin dari ulama dulu, mulai dari forum silaturahmi, maka saya mencalonkan sebagai Gubernur Banten," ujar dia.

Dimyati juga menyampaikan visi misi salah satunya menggratiskan sekolah dari mulai TK hingga S3

"Ini cita-cita Dimyati sejak dulu bagaimana orang Banten ini pintar, Banten ini cerdas, kalau sudah pintar dan cerdas itu bisa menguasai dunia," kata Dimyati.

Baca juga: Ingin Maju Pilgub Banten, Dimyati Natakusumah Dihapus dari Struktur Fraksi PPP

Dimyati berharap, ketiga partai dapat bersama-sama merekomendasikannya maju pada kontestasi politik Pilkada Banten 2024.

"Intinya bulatkan tekad, sempurnakan ikhtiar, dan terus berdoa. Semoga PDIP, PKB dan Nasdem bersama-sama mengantarkan Saya menjadi Gubernur Banten," ucap Dimyati.

Ketua Penjaringan Bakal Calon DPD PDI-P Banten Muhlis membenarkan, Dimyati Natakusumah telah mengembalikan formulir pendaftaran yang pertama dari enam bakal calon yang mengambil.

"Pak Dimyati sudah menyerahkan formulir, kelengkapannya juga lengkap termasuk visi misi. Selanjutnya akan ada tahapan," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Amankan 43 Karung Pakaian Bekas yang Diselundupkan dari Timor Leste

Polisi Amankan 43 Karung Pakaian Bekas yang Diselundupkan dari Timor Leste

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Regional
[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

Regional
Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com