Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SMAN 3 Bandung Bantah Siswinya Loncat dari Lantai 3 akibat Putus Cinta

Kompas.com - 29/11/2023, 11:28 WIB
Putra Prima Perdana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS.com - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Bandung angkat bicara terkait siswi kelas XI berinisial A yang loncat dari lantai 3, Selasa (28/11/2023). 

Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Humas SMAN 3 Bandung, Ida Rohayani membantah siswanya meloncat dari lantai 3 akibat depresi karena putus cinta, seperti isu yang beredar di masyarakat.

"Percobaan bunuh diri karena putus cinta kami nyatakan tidak benar, " kata Ida dalam konferensi pers di aula SMA Negeri 3 Bandung Jalan Belitung, Kota Bandung, Selasa pagi.

Baca juga: Loncat dari Lantai 3 Sekolahnya, Siswi SMAN 3 Bandung Patah Tulang

Kepastian tersebut dari hasil konfirmasi pihaknya kepada teman-teman hingga pihak keluarga siswi tersebut.

Ida pun memastikan tidak ada bullying atau tekanan terhadap siswa tersebut.

"Sebelum kejadian tidak ada interaksi yang begitu berarti baik sesama siswa dan guru, normal saja kesehariannya baik-baik saja. Ceria juga tidak, tapi biasa saja, " ungkapnya.

Baca juga: Kisah Persahabatan Eril dengan Satpam SMAN 3 Bandung, Bermula Sering Titip Sepeda hingga Dihadiahi Sepatu

Pihak SMAN 3 Bandung juga telah menjenguk siswi A. Menurut Ida, siswi tersebut sudah bisa berkomunikasi.

"Informasi terakhir sudah bisa diajak bicara, sudah stabil. Ada patah tangan dan kaki harus menjalani penyembuahan luar biasa. Harapan kami bisa kembali sembuh dengan normal, " tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang siswi SMAN 3 Bandung diduga loncat dari lantai tiga bangunan sekolahnya pada Selasa (28/11/2023).

Belum diketahui alasan siswi tersebut meloncat dari ketinggian.

Salah seorang petugas di SMAN 3 Bandung mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, saat jam jeda pelajaran.

"Pas waktu istirahat," kata petugas sekolah yang enggan disebutkan namanya.

Siswi kelas XI itu terjatuh ke kolam yang kering. Dia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Halmahera, Kota Bandung, untuk mendapatkan perawatan.

Tidak berapa lama, polisi mendatangi SMAN 3 Bandung. Tim Inafis dari Kepolisian Resor Kota Besar Bandung juga diterjunkan ke lokasi.

"Iya benar (ada kejadian tersebut), korban mengalami luka patah tulang," ujar Kepala Kepolisian Sektor Sumur Bandung Kompol Rustandi.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com