KOMPAS.com - Arca Ganesha dan yoni ditemukan di tanah kas Desa Leses, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Benda-benda diduga bersejarah itu ditemukan saat pekerja tengah menggarap lintasan untuk sirkuit di lokasi itu.
Saat ditemukan, benda-benda tersebut tertimbun tanah di kedalaman sekitar satu meter.
Pengelola lahan, Disman Ardiyanto (42) mengatakan, benda-benda itu ditemukan pada Jumat (27/10/2023).
"Pengerjaan sejak Selasa pekan lalu, baru kemarin Jumat (27/10/2023) menemukan kenteng (yoni)," ujar Disman pada Selasa (31/10/2023).
Baca juga: Pembakar Hutan di Klaten Ditangkap, Awalnya Kail Pancingnya Tersangkut Alang-alang
Disman mengatakan, lahan tempat penemuan benda-benda diduga bersejarah itu sebenarnya milik kas desa.
Karena dibiarkan mangkrak, maka Disman menyewa tanah tersebut selama lima tahun.
"Karena tanahnya kurang produktif, lalu saya kontrak 5 tahun buat sirkuit," jelasnya.
Di lahan seluas 3,5 hektare tersebut ditemukan dua yoni, arca, dan batu berbentuk mangkok.
"Ada dua yoni, satu ukuran besar dan satu ukuran lebih kecil. Ada archa Ganesha sama lembu," kata dia.
Saat ini, seluruh benda yang ia temukan telah ditempatkan di satu lokasi yakni lokasi ditemukannya patung lembu.
Baca juga: Mengapa Klaten Dijuluki Kota Seribu Mata Air?
Ia mengatakan yoni ditemukan saat alat ekskavator melakukan pengerukan tanah sedalam satu meter.
"Saat mau angkat yoni, di bawahnya ada archa. Awalnya tidak tahu," ungkapnya.
Temuan ini telah dilaporkan ke Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X.
Pengamat Cagar Budaya, Hari Wahyudi memperkirakan benda tersebut sudah ada sejak era Mataram Kuno.