Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Biksu Thudong, Ribuan Warga Tumpah di Alun-alun Pemalang Jateng

Kompas.com - 24/05/2023, 16:44 WIB
Dedi Muhsoni,
Khairina

Tim Redaksi

 

PEMALANG, KOMPAS.com- Ribuan warga Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah tumpah ruah di alun-alun kota Pemalang menyambut kedatangan rombongan biksu dari Thailand yang melakukan ritual Thudong perjalanan panjang menuju Candi Borobudur Jawa Tengah, Rabu (24/5/2023).

Secara simbolik, rombongan biksu Thailand itu mendapat kalung bunga dari Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat didamping Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Apriliya dan Forum Kerukunanan Umat Bersama (FKUB) Kabupaten Pemalang.

"Kami pemerintah daerah Kabupaten Pemalang memfasikitasi para biksu dan relawan untuk beristirahat sejenak, dan nanti setelah makan akan diantarkan ke rumah ibadah klenteng Comal," kata Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat.

Baca juga: Rombongan Biksu Thudong Masuk Jateng, di Brebes Sambangi Kantor PC NU

Pantauan Kompas.com, rombongan biksu Thailand mulai disambut warga Pemalang mulai perbatasan wilayah Tegal-Pemalang.

Dengan iring- iringan relawan dan banser, para biksu melintas di jalan pantai utara (Pantura) dan masuk ke jalan RE Martadinata ke arah alun-alun Pemalang. 

Di alun-alun, biksu dari negeri gajah putih itu mendapat kalung bunga dari Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat dan langsung bertolak ke Jalan Jenderal Sudirman untuk beristirahat di Gedung Serba Guna Kabupaten Pemalang.

Baca juga: 32 Biksu Thudong Disambut Tradisi Basuh Kaki di Cirebon, Ini Maknanya

Sebagaimana jadwal dari Yayasan Tempat Ibadah Tridharma (TITD) Klenteng Tjeng Bio bahwa rombongan biksu Thailand akan bertolak ke rumah ibadah kelenteng di Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang hingga Selasa (25/5/2023).

Sementara itu, salah satu rombongan biksu Thailand yang ikut melakukan perjalanan ke Candi Borobudur yaitu Bhante Wawan asal Cirebon, Jawa Barat.

Ia mengatakan ikut melakukan perjalanan dari tanggal 23 Maret 2023 bersama 21 biksu lainya untuk mengenalkan budaya Indonesia kepada para biksu Budha Thailand. 

Selain itu, Bhante Wawan mengungkapkan bahwa perjalanan ini dalam rangka toleransi antar umat beragama menyambut hari Raya Waisak 2023. Memilih Indonesia karena ragam dan budaya dan karakteristik masyarakat Indonesia dinilai lebih baik dilihat dari sambutan selama perjalanan.

"Kami mengenalkan masyarakat Indonesia tentang biksu Thailand yang sudah mulai sedikit, dan tidak hanya melihat di televisi atau film," kata Bhante Wawan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com