32 Biksu Thudong Disambut Tradisi Basuh Kaki di Cirebon, Ini Maknanya

KOMPAS.com – Sejumlah warga Buddhis di Kota Cirebon, Jawa Barat, menggelar tradisi cuci kaki sebagai penghormatan terhadap 32 bhante atau biksu Internasional Tudhong, Kamis (18/5/2023) petang.

Tradisi tersebut digelar di rumah singgah milik Ketua Tudhong Internasional, Welly Widadi. 

Tampak sejumlah warga Buddhis di rumah singgah itu menyambut para bhante dengan penuh hormat.

Dari pantauan kompas.com, para umat Buddha berbaris rapih di sisi kanan kiri jalan yang sudah disediakan.

Baca juga: 32 Biksu yang Jalan Kaki dari Thailand Bakal Singgah di 3 Lokasi di Semarang

Mereka kemudian mencuci kaki para biksu yang telah berjalan sejauh ratusan kilometer. Setelah itu warga mengelap kedua kaki tersebut hingga kering.

Tradisi mencuci kaki bhante merupakan wujud berbakti kepada orang tua atau guru atau tokoh agama.

“Pertama kali, biksu tudhong datang, kita sambut dengan prosesi cuci kaki. Nah, cuci kaki itu maknanya, berbakti kepada guru kita, atau kepada biksu, atau kepada orang tua kita, seperti itu,” kata Welly saat ditemui Kompas.com di kediamannya, Kamis (18/5/2023).

Baca juga: 32 Biksu Thudong Tiba di Cirebon, Warga Sambut Hangat dan Berikan Air