Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri: Ada Indikasi Dana Kontestasi Politik 2024 dari Jaringan Narkotika

Kompas.com - 24/05/2023, 15:28 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Krisiandi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menduga ada indikasi dana politik untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berasal dari jaringan Narkotika.

Wakil Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Kombes Jayadi, mengatakan indikasi itu muncul karena selama ini tak sedikit para anggota dewa yang terjerat kasus Narkotika.

"Ada indikasi keterlibatan jaringan Narkotika kemudian dananya disalurkan untuk kontestasi elektoral di 2024. Tetapi indikasinya kalau melihat data yang lalu memungkinkan itu ada," kata dia di Badung, Bali, pada Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Komplotan Rampok Beraksi 23 Kali di Medan, Hasilnya untuk Judi dan Narkoba

"Saya tidak bisa katakan persentasenya tetapi rekan-rekan bisa browsing di internet anggota legislatif yang terlibat itu muncul semua," lanjutnya.

Jayadi mengatakan, persoalan ini menjadi salah satu agenda yang akan dibahas dalam rapat kerja teknis (Rakernis) fungsi Reserse Narkoba Polri, 24-25 Mei 2023 di Badung, Bali.

"Direktur Narkotika jajaran akan kita berikan pembekalan apa yang harus dilakukan direktur Narkoba terkait ancaman yang dihadapi di pemiliu 2024. Seperti yang kita tahu banyak anggota legislatif yang terlibat dalam peredaran gelap narkotika," kata dia.

Ia menambahkan dua agenda lainnya yakni terkait dengan perkembangan Narkotika jenis baru dan rehabilitasi bagi pecandu dan penyalahguna Narkotika.

Dirangkum dari pemberitaan Kompas.com, sejumlah anggota legislatif di beberapa daerah beberapa waktu belakang diringkus polisi karena terlibat penyalahgunaan Narkotika.

Baca juga: Mantan Ketua DPRD Kota Gorontalo Ditangkap Polisi Terseret Kasus Narkoba

Teranyar, anggota DPRD Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, berinisial AH (59), ditangkap polisi saat menggunakan narkoba jenis sabu bersama rekannya yang berisial AK.

AH yang berasal dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ditangkap bersama barang bukti berupa satu saset kristal bening mengandung sabu dan satu buah alat hisap, pada Senin (9/5/2023).

Sementara itu, Anggota DPRD Maluku Tengah Syafi Boeng (34), ditangkap saat sedang berpesta sabu-sabu bersama sejumlah rekannya di sebuah rumah kontrakan di Kelurahan Namaelo, Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (25/11/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com