Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh Pelabuhan Meninggal Saat Ikut Tarik Tambang, Diduga Terlalu Semangat

Kompas.com - 23/08/2022, 18:01 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Khairina

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang peserta perlombaan HUT Ke-77 RI di Nunukan, Kalimantan Utara meninggal dunia setelah mengikuti tarik tambang di RT 05 Nunukan Timur.

Panitia lomba HUT ke-77 RI Nunukan Timur, Roy, menuturkan, laki laki tersebut bernama Jufri (52).

‘’Dia buruh di Pelabuhan Tunon Taka. Kalau kata keluarganya ada riwayat asma dan jantung. Kemungkinan dia terlalu bersemangat sehingga tenaganya terlalu diforsir dan membuatnya lemas dan pingsan,’’ujarnya, Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Bukan Tarik Tambang, Pegawai KAI Daop 5 Purwokerto Gelar Lomba Tarik Lokomotif

Kondisi Jufri sebelumnya cukup terlihat bugar. Ia bahkan terpilih sebagai jangkar dalam permainan tarik tambang yang dimulai sekitar pukul 15.00 Wita.

Lomba dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI yang terbuka untuk Kelurahan Nunukan Timur ini pun dipadati penonton.

Kondisi pandemi Covid-19 selama hampir dua tahun membuat warga dari puluhan RT yang ada cukup antusias dan berbondong-bondong memenuhi lapangan yang menjadi lokasi perlombaan.

Roy menuturkan, di permainan pertama, posisi Jufri seri, sehingga ada sesi kedua.

Baca juga: Ibu Muda di Tasikmalaya Meninggal Saat Balap Karung, Ini Penjelasan Polisi

Ia juga bermain satu tim dengan anaknya dan disaksikan oleh istrinya yang ikut menonton di pinggir lapangan.

Pada sesi kedua itulah, Jufri yang mengisi posisi jangkar, tiba tiba saja melepaskan tali, lalu berbaring dan pingsan.

‘’Kami larikan ke RSUD menggunakan pick up. Saat itu masih terasa nadinya, Begitu sampai RSUD, dokter menyatakan kondisi Jufri sudah tidak bernyawa,’’kata Roy.

Musibah ini pun membuat perlombaan yang sudah berlangsung sejak Minggu (21/8/2022) ini pun terhenti seketika.

Roy menambahkan, keluarga almarhum cukup ikhlas menerima kematian yang merupakan musibah tidak terduga-duga tersebut.

‘’Sebagai rasa simpati dan duka cita mendalam kami kepada keluarga almarhum, kita serahkan hadiah tarik tambang dengan total Rp 10 juta kepada keluarga almarhum,’’kata Roy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
'Long Weekend', Kunjungan Wisatawan di Magelang Naik 5 Kali Lipat

"Long Weekend", Kunjungan Wisatawan di Magelang Naik 5 Kali Lipat

Regional
Soal Pilkada Solo, Gusti Bhre: Masih Fokus Pura Mangkunegaran

Soal Pilkada Solo, Gusti Bhre: Masih Fokus Pura Mangkunegaran

Regional
Ayah yang Bunuh Anaknya di Banten Dikenal Sayang Keluarga

Ayah yang Bunuh Anaknya di Banten Dikenal Sayang Keluarga

Regional
ODGJ di Bima Kejar Polisi dengan Parang

ODGJ di Bima Kejar Polisi dengan Parang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com