Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Singkat Museum Sangiran: Pengertian, Koleksi, dan Pengaruh

Kompas.com - 28/07/2022, 19:23 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Museum Sangiran atau Museum Prasejarah Sangiran adalah museum arkeologi terletak di Kalijambe, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah.

Lokasi Museum Sangiran terletak di dekat situs fosil purbakala Sangiran.

Wilayah ini merupakan salah satu Situs Warisan Dunia yang ditetapkan UNESCO pada tanggal 6 Desember 1996.

Kawasan ini merupakan Kubah Sangiran yang terletak di Depresi Solo, di kaki Gunung Lawu (sekitar 17 Km dari Kota Solo).

Luas Museum Sangiran 16.675 meter persegi

Sejarah Singkat Museum Sangiran

Museum Sangiran berdiri pada tahun 1977.

Pembangunan Museum Sangiran dilakukan dengan banyaknya penemuana benda-benda purbakala yang ditemukan di daerah situs manusia purba Sangiran ini

Daerah situs Sangiran merupakan pusat kehidupan manusia purba pada zaman pra sejarah.

Area situs merupakan jejak tinggalan berumur dua juta hingga 200.000 tahun yang lalu masih dapat ditemukan hingga saat ini.

Baca juga: Museum Sangiran, Melihat Jejak Peninggalan Peradaban Purba

Adalah GHR Von Koenigswald, seorang ahli paleoantropoligi Jerman yang bekerja pada pemerintahan Belanda di Bandung pada tahun 1930-an.

Koeigswald meneliti manusia purba dan binatang purba di daerah Sangiran. Ia menemukan fosil Homo Erectus serta berbagai fosil binatang.

Koenigswald juga melatih masyarakat setempat untuk mengenali fosil dengan cara yang benar saat menemukan fosil.

Pada awalnya, hasil penelitian dikumpulkan di rumah Toto Marsono, Kepala Desa Krikilan hingga 1975.

Pada waktu itu, banyak wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut. Kemudian muncul ide untuk membangun sebuah museum.

Awalnya, Museum Sangiran dibangun dengan luas 1000 meter persegi, letak museum berada di samping Balai Desa Krikilan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com