Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Simpan Karung, Warga di Sikka Kaget Temukan Tetangga Kos Sudah Tak Bernyawa

Kompas.com - 25/06/2022, 14:51 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Warga Kelurahan Beru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT digegerkan dengan penemuan mayat pria di sebuah indekos lantai dua, Sabtu (25/6/2022).

Terpantau warga setempat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa memadati lokasi kejadian.

"Korbannya bernama Paulus, dia dari Makassar," ujar Mansur, tetangga kos korban kepada wartawan di lokasi, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga: Kisat Tragis Gadis 14 Tahun Diperkosa Pacar dan 2 Temannya, Pelaku Ditangkap

Mansur menuturkan, penemuan mayat itu bermula ketika dirinya hendak menemui korban untuk menanyakan tempat menyimpan karung.

Pasalnya karung itu diketahui milik korban. Sebab, kesehariannya korban bekerja sebagai pengusaha jual beli hasil.

"Kebetulan kami lagi bersih-bersih karena esok itu ada acara nikah. Akhirnya saya naik ke lantai atas mau tanya dia. Saat tiba pintu kamarnya dalam keadaan terbuka, waktu saya cek ternyata sudah meninggal tergeletak di dalam kamar," ujarnya.

Setelah mendapati korban tak bernyawa, ia kemudian melaporkan kepada tetangga sekitar, dan pihak kepolisian.

Mansyur mengaku terakhir kali melihat korban Kamis (23/6/2022) sore sedang membeli nasi dan rokok. Selanjutnya, ia tidak lagi melihat korban hingga ditemukan meninggal.

"Korban juga dikenal tertutup," ujarnya.

Mansur menambahkan, berdasarkan informasi dari pihak kepolisian jenazah korban akan dibawa ke rumah sakit untuk divisum.

Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Sikka, AKP Margono mengatakan bahwa hingga kini aparat sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Benar ada penemuan mayat. Kita masih belum menerima laporan resminya, kalau sudah ada saya informasikan," ujar Margono saat dihubungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com