Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuntut Respons Cepat ASN, Gubernur NTT: Kalau Mau Masuk Surga, Layani Masyarakat dengan Baik

Kompas.com - 20/04/2022, 16:18 WIB
Nansianus Taris,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mengunjungi destinasi wisata alam Wae Bobok di Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, Rabu (20/4/2022).

Viktor meresmikan destinasi wisata alam binaan Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Kabupaten Manggarai Barat.

Baca juga: Hendak Selundupkan 26 Warga Indonesia ke Australia, Pria Asal Bali Ditangkap di Kupang

Dalam kunjungan tersebut, ia mendengarkan pemaparan materi pengembangan hutan pariwisata dari Wae Bobok dari Yayasan Bambu Lestari. Pemaparan itu mulai dari fasilitas wisata hingga pembangunan homestay yang ramah lingkungan.

"Untuk jadi seperti ini, berapa biayanya. Kasih tahu ke saya. Supaya kita segera buatkan," ungkap Gubernur Viktor disambut tepuk tangan meriah warga, Rabu siang.

Ia meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan NTT segera membangun koordinasi dengan pihak terkait untuk mengembangkan destinasi wisata tersebut.

Dinas Kehutanan, kata dia, tak hanya menjaga hutan. Namun, harus berpikir keras untuk menyejahterakan masyarakat.

"Ini kita sebagai pemerintah harus merespons cepat yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat," kata Viktor.

Menurutnya, aparatur sipil negara (ASN) memiliki tugas untuk melayani masyarakat.

"Ini kan bagian dari melayani. Dengan begini kan, kita dihadapkan dengan dua pilihan. Masuk surga atau neraka. Kalau mau masuk surga, layani masyarakat dengan baik," ujar Viktor.

Baca juga: Gubernur NTT: Kita Banyak Potensi, tapi Tidak Berani Memulai

Viktor pun mendukung pengembangan wisata Wae Bobok untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.

Namun, ia mengingatkan, pembangunan fasilitas di lokasi wisata harus mengedepankan aspek lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMP antar Kabupaten Purbalingga-Banyumas Digagalkan, Sajam Diamankan

Tawuran Pelajar SMP antar Kabupaten Purbalingga-Banyumas Digagalkan, Sajam Diamankan

Regional
Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Masuk Rumah Warga, Bersembunyi di Tumpukan Kayu

Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Masuk Rumah Warga, Bersembunyi di Tumpukan Kayu

Regional
Remas Payudara Guru, Kepala SD di NTT Dilaporkan ke Polisi

Remas Payudara Guru, Kepala SD di NTT Dilaporkan ke Polisi

Regional
Putus Cinta dan Gagal Nikah, Pria di Kampar Akhiri Hidupnya

Putus Cinta dan Gagal Nikah, Pria di Kampar Akhiri Hidupnya

Regional
Kader Gerindra Banyumas Rachmat Imanda Pastikan Daftar Bakal Calon Bupati

Kader Gerindra Banyumas Rachmat Imanda Pastikan Daftar Bakal Calon Bupati

Regional
Perjuangan Anggota Bawaslu Manokwari Selatan, Jalan Kaki 18 Km dari Distrik Terpencil karena Longsor

Perjuangan Anggota Bawaslu Manokwari Selatan, Jalan Kaki 18 Km dari Distrik Terpencil karena Longsor

Regional
Zet Tadung Allo Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi NTT

Zet Tadung Allo Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi NTT

Regional
Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-cita Jadi Polwan

Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-cita Jadi Polwan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Dampak 'Study Tour' Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Dampak "Study Tour" Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Regional
Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Regional
Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Regional
Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com