KOMPAS.com - Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat (Sumbar) kembali memakai mobil dinas barunya.
Sebelumnya, pembelian mobil dinas baru ini mendapat kritik dari berbagai pihak lantaran dilakukan saat pandemi Covid-19.
Menanggapi kritikan itu, mobil tersebut sempat diserahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk penanganan Covid-19.
"Mencermati isu mobil dinas kepala daerah dalam dua hari ini, maka saya atas nama pribadi dan pemerintah terlebih dahulu menyampaikan permohonan maaf kepada kita semua karena telah menimbulkan keresahan dan jadi pembicaraan publik," ujar Mahyeldi, Kamis (18/8/2021).
Baca juga: Sempat Dikritik, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Kembali Gunakan Mobil Dinas Baru
Sempat diserahkan untuk penanganan Covid-19, mobil dinas tersebut mulai digunakan lagi oleh Gubernur dan Wagub Sumbar sejak dua bulan belakangan.
Sekretaris BPBD Sumbar Mulyadi mengatakan, kedua mobil itu sudah diserahkan ke Biro Umum untuk dipakai kembali oleh Gubernur dan Wagub.
“Sekitar dua bulan yang lewat kita serahkan ke Biro Umum," ucapnya, Rabu (30/3/2022).
Mobil dinas baru itu diserahkan kembali karena kasus Covid-19 di Sumbar sudah melandai, sehingga mobil tersebut tidak dibutuhkan lagi.
"Dari pada menganggur di garasi, lebih kami serahkan kembali ke Biro Umum. Itu kan aset pemerintah daerah," ungkapnya.