Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jateng Dilarang Gelar Pesta dan Arak-arakan di Malam Pergantian Tahun

Kompas.com - 25/12/2021, 08:06 WIB
Riska Farasonalia,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga Jawa Tengah dilarang menggelar pesta perayaan malam pergantian tahun baru 2022.

Hal ini dilakukan agar tidak berpotensi menimbulkan kerumunan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Tak hanya itu, warga Jateng juga dilarang mengadakan pawai atau arak-arakan.

Baca juga: Misa di Gereja Katedral Semarang Terapkan Prokes Ketat, Jemaat Diberi Kartu Khusus

Polisi akan menindak tegas warga yang nekat menggelar malam tahun baru dan melakukan arak-arakan.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menegaskan, pihaknya tidak mengeluarkan rekomendasi izin penyelenggaraan pesta perayaan tahun baru di hotel atau tempat terbuka lainnya.

"Kami mengimbau untuk melakukan kegiatan daring kalau perlu di rumah. Hal ini dilakukan untuk mengeliminir perkembangan Covid-19 di Jawa Tengah," kata Ahmad Luthfi usai memantau pos pengamanan ibadah Natal di Gereja Katedral Semarang, Jumat (24/12/2021).

Sementara, dalam pengecekan tersebut, Kapolda berpesan agar personel yang melaksanakan pengamanan selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman dan gangguan di sekitar lokasi.

"Ini untuk memberikan jaminan keamanan pada masyarakat yang melaksanakan kegiatan ibadah," tegasnya.

Kemudian bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto, Kapolda juga mendampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek pelaksanaan ibadah Natal di Gereja Katedral Semarang.

"Hasil pengecekan, pelaksanaan protokol kesehatan (dalam pelaksanaan ibadah di gereja) sudah sesuai dengan aturan. Yaitu separuh (50 persen) dari kapasitas maksimal jemaah yang hadir," terangnya.

Baca juga: Keuskupan Agung Semarang Terapkan Aturan PPKM Level 3 Saat Ibadah Natal

Turut hadir dalam kegiatan asistensi dari Aslog Mabes Polri yang diwakili Kombes Pol Arief Pujianto.

Sebelumnya, Kapolda juga memantau pelaksanaan ibadah Natal di Gereja Injil Kerajaan di Kompleks Marina Semarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com