SEMARANG, KOMPAS.com - Serikat buruh yang kecewa terhadap penetapan upah di Jawa Tengah kembali menggelar aksi demonstrasi pada Kamis (23/12/2021).
Sebagai bentuk ekspresi kekecewaan mereka, sejumlah buruh laki-laki mengenakan daster dengan poster yang digantungkan bertuliskan "Pak Ganjar Revisi UMK!".
Aksi tersebut diikuti sekitar 500 buruh yang tergabung dalam konfederasi serikat pekerja Indonesia (KSPI) Jawa Tengah.
Baca juga: Ganjar Tak Akan Ubah Keputusan soal UMP, Pengusaha dan Buruh Diminta Duduk Bersama
Di tengah teriknya matahari, mereka memulai aksinya dengan berjalan kaki dari Kendal menuju Kota Semarang yang jaraknya sekitar 37 kilometer.
Sembari membawa berbagai macam atribut demo seperti bendera dan poster, para buruh menempuh perjalanan hingga tujuh jam.
Mereka pun tiba di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah sekitar pukul. 16.00 WIB.
Sekretaris KSPI Jawa Tengah Aulia Hakim mengatakan, upah buruh bukan hanya sekadar imbalan atas kerja akan tetapi sangat mempengaruhi jalannya perekonomian.
Baca juga: Mulai Januari 2022, UMP Jateng Rp 1.81 Juta, Disnaker Ingatkan Perusahaan Ikuti Aturan
Menurutnya, jika upah semakin tinggi daya beli juga akan semakin tinggi.