Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Munas Alim Ulama PPP Undang 4 Gubernur, Jajaki Dukungan Capres?

Kompas.com - 18/10/2021, 19:22 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama PPP telah menetapkan perumusan terkait penguatan jati diri partai.

Munas Alim Ulama ini dihelat juga sebagai langkah awal dalam menetapkan kandidat Capres 2024.

Dalam acara yang digelar dua hari di Ponpes Fadhlul Fadhlan Kota Semarang itu, ada empat gubernur yang diundang untuk berbagi pengalaman dalam membangun daerahnya.

Baca juga: Hadiri Munas PPP di Semarang, Ridwan Kamil Bicara Tantangan Pemimpin di Era Disrupsi

Pemimpin daerah yang hadir yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Sementara, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tidak hadir lantaran masih berada di luar Jawa.

Tak bisa dimungkiri empat kepala daerah itu memiliki hasil survei tinggi menjadi Capres 2024 mendatang.

Wakil Ketua Majelis Syariah DPP PPP sekaligus Steering Committee Munas Alim Ulama PPP, KH Haris Shodaqoh tak menampik, sebagai partai politik PPP pasti akan mendukung calon terbaik.

"Kalau sebagai parpol, calon, kami pasti akan mengangkat tidak mungkin tidak," jelas KH Haris usai penutupan acara yang digelar di Ponpes Fadhlul Fadhlan Kota Semarang, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Kata Ridwan Kamil di Munas PPP, soal Maju Pilpres 2024: Kalau Pintu Terbuka Ya Tidak Menolak

Kendati demikian, soal keputusan capres masih akan menjadi pembahasan bersama guna mempertimbangkan sisi kemanfaatan bagi umat.

"Tentu mempertimbangkan plus minusnya karena memang tidak ada yang sempurna. Plus minusnya yang tentu akan banyak bermanfaat bagi umat. Kami menyaring siapa kira-kira calon terbaik," ungkap KH Haris.

Dari empat gubernur, Ganjar Pranowo memang tampak tidak hadir. Dari perwakilan undangan juga tampak tak terlihat.

“Husnudzon saja, mungkin sedang berhalangan. Jangan diartikan yang tetek bengek,” kata KH Haris.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com