Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Menteri Sandiaga Lepas Tukik ke Laut, Teguhkan Desa Wisata Serang Destinasi Berbasis Konservasi Lingkungan

Kompas.com - 16/10/2021, 15:24 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melakukan kunjungan kerja ke Desa Wisata Serang di pesisir selatan Kabupaten Blitar, Sabtu (16/10/2021).

Dalam kunjungan tersebut Menteri Sandi didampingi Bupati Blitar Rini Syarifah, Kepala Desa Serang Dwi Handoko dan sejumlah pejabat, melepaskan bayi-bayi penyu atau tukik kembali ke habitatnya di Laut Selatan Jawa.

Menteri Sandi juga menyaksikan Tari Barong Penyu yang dipentaskan di pesisir pantai.

Kegiatan tersebut merupakan representasi nilai lebih yang dimiliki Desa Wisata Serang sebagai destinasi wisata berwawasan konservasi lingkungan.

Baca juga: Tiba di Blitar, Sandiaga Uno Sempatkan Lari Pagi di Pinggir Pantai

Menparekraf Sandiaga Uno menyaksikan sajian Tari Barong Penyu di Pantai Serang, Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Sabtu (16/10/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Menparekraf Sandiaga Uno menyaksikan sajian Tari Barong Penyu di Pantai Serang, Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Sabtu (16/10/2021)

Desa Wisata Serang di Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo dengan daya tarik utama berupa pantai yang menghadap langsung ke Samudera Hindia itu sudah lama menjadikan kegiatan konservasi penyu dan edukasi lingkungan terintegrasi dalam konsep wisatanya.

Kegiatan pelepasan tukik yang telah bertahun-tahun dilakukan, menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung Pantai Serang.

Sedangkan Tari Barong Penyu merupakan tari kreasi baru yang diciptakan untuk menguatkan ikon Pantai Serang sebagai destinasi wisata berwawasan konservasi lingkungan.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Masih Minim, Bupati Blitar Kejar Target 70 Persen hingga Akhir Oktober

Bantuan mesin pompa air

Menparekraf Sandiaga Uno menjawab wartawan di sela kunjungan ke Pantai Serang di Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Sabtu (16/10/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Menparekraf Sandiaga Uno menjawab wartawan di sela kunjungan ke Pantai Serang di Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Sabtu (16/10/2021)

Pada kesempatan itu, Menteri Sandiaga memberikan bantuan mesin pompa air dan tangki penampung air untuk digunakan sebagai alat pengisian air kolam penangkaran bayi-bayi penyu yang terletak di salah satu sudut pantai.

"Ini untuk mendukung wisata berbasis konservasi, konservasi penyu. Ini alat untuk memompa air laut ke tangki kemudian dialirkan ke kolam penangkaran penyu," ujar Sandi.

Sandi lantas menyampaikan pentingnya memberikan dukungan pada kegiatan konservasi alam termasuk yang telah lama dirintis oleh Desa Serang di bawah kepemimpinan Kepala Desa Dwi Handoko.

Baca juga: Terima Sertifikat Bersih Narkoba, Kalapas Blitar: Warga Binaan Kami Sehat dan Bersih

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com