SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebut Jawa Timur sebagai satu-satunya provinsi di Pulau Jawa yang berstatus PPKM Level 1. Diapun memastikan ratusan lokasi tempat wisata siap dibuka secara terbatas dan bertahap.
Status tersebut berdasarkan data assesment situasi Covid-19 tingkat provinsi dari Kemenkes RI per 14 September 2021 yang dirilis 15 September 2021. Sebelumnya berdasarkan asesmen 6 September 2021, Jatim masih berstatus PPKM Level 2.
"Jatim sudah turun level menjadi level 1, terima kasih semua pihak, bupati walikota dan forum pimpinan daerag yang selama ini bekerja keras menjaga daerahnya," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (17/9/2021) malam.
Baca juga: 37 Daerah di Jatim Beralih ke Zona Kuning, Khofifah: Positivity Rate Terendah Selama Pandemi
254 lokasi wisata di Jatim boleh buka kecuali wisata air
Status tersebut diikuti oleh sembilan daerah lainnya di Jatim yang juga turun level menjadi PPKM level 1.
Daerah dimaksud adalah Situbondo, Sidoarjo, Pasuruan, Sidoarjo, Madiun, Lamongan, Kota Surabaya, Jember, Gresik, dan Banyuwangi.
Dengan status level tersebut, Khofifah menyebut sekitar 254 lokasi wisata di Jatim segera akan dibuka dengan proses bertahap dan terbatas.
"Bahkan sebagian dari 245 lokasi wisata saat ini sudah buka. Tapi khusus untuk wisata air belum boleh buka," terangnya.
Baca juga: Lokasi, Daftar dan Syarat Masuk Tempat Wisata Berstandar CHSE di Jabar
Anak di bawah 12 tahun dilarang masuk
Proses bertahap dan terbatas kata dia sama dengan yang diterapkan di mall. Kebijakan larangan anak di bawah usia 12 tahun masih berlaku.
Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengatakan, untuk menjaga status level 1 Jatim, pihaknya akan tetap melakukan pengawasan di pusat-pusat keramaian seperti mall, pasar tradisional hingga fasilitas perhubungan agar tetap menjalankan protokol kesehatan.
"Sesuai intruksi dari Kapolri, kami membentuk Satgas khusus untuk menjaga status Jatim tetap level 1," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.