Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyedia Layanan Tes Covid-19 di Yogyakarta Wajib Miliki Ruang Isolasi

Kompas.com - 28/04/2021, 19:35 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta segera mengeluarkan aturan bagi penyedia layanan tes Covid-19 untuk melengkapi fasilitas ruang isolasi sementara.

Wakil Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, ruang isolasi sementara wajib dimiliki penyedia fasilitas rapid test, PCR, maupun GeNose C-19.

Ruang isolasi digunakan sebelum pasien masuk tahapan selanjutnya.

“Itu wajib (ruang isolasi), sehingga penanganan bagi orang yang positif harus clear,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti melalui keterangan tertulis, Rabu (28/4/2021).

Baca juga: 5 SD di Yogyakarta Gelar Uji Coba Belajar Tatap Muka

Haryadi berharap, Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta sudah mengeluarkan surat edaran terkait penyedia layanan deteksi Covid-19 memiliki ruang isolasi sebelum tanggal 6 Mei 2021.

“Kita mewacanakan sebelum tanggal 6 Mei nanti surat edaran Ketua Satgas Covid sudah dikeluarkan,” katanya.

Dia menjelaskan selama ini banyak tempat menyediakan layanan tes Covid-19. Karena itu kalau hasilnya positif, pihak penyedia layanan harus menyediakan tempat isolasi sementara, sebelum yang bersangkutan dilaporkan ke fasilitas kesehatan terdekat.

“Entah satu atau dua kamar harus menyediakan tempat isolasi sementara,” tuturnya.

Baca juga: Polda DIY Dirikan 10 Pos Penyekatan di Perbatasan, Ini Lokasinya

Sedangkan terkait vaksin, Haryadi menegaskan, hingga sekarang dosis vaksin yang dimiliki Pemkot Yogyakarta masih mencukupi kebutuhan masyarakat.

Ia juga mengimbau Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta hendaknya tidak menumpuk vaksin.

“Saya tidak mau Dinkes numpuk vaksin. Jangan owel (pelit) menyuntik vaksin warga, karena program vaksinasi di Yogya basisnya keluarga. Ini bukan sembako, jadi jangan nimbun vaksin,” tandas Haryadi.

Pemkot Yogyakarta menggelar program vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di pintu barat kebun binatang tersebut, Rabu (28/4/2021).

Program vaksinasi Covid-19 ini diikuti 200 karyawan GL Zoo juga diikuti 200 pegawai ASN/guru lansia, serta 100 pegawai Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com