Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hari Mengungsi gara-gara Bau Gas, Ratusan Warga Aceh Timur Akhirnya Pulang

Kompas.com - 14/04/2021, 16:56 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Ratusan warga asal Desa Panton Rayeuk Sa, yang mengungsi di Kantor Camat Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (14/4/2021) dilaporkan telah kembali ke rumah masing-masing. Mereka pulang ke rumah setelah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Timur memastikan tidak ditemukan lagi gas di kawasan pemukiman penduduk.

Tim DLH Aceh Timur dan PT Medco E&P Malaka telah menyurvei sumur gas AS-11, AS-9, dan AS-12 yang bedekatan dengan pemukiman warga. Hasilnya, tidak ditemukan bau gas dengan parameter SO2, H2S, dan CH4.

“Parameternya terbaca nol atau normal di udara,” kata VP Relations & Security PT Medco E&P Indonesia Arif Rinaldi lewat keterangan tertulis ke Kompas.com, Rabu (14/4/2021). 

Baca juga: Diduga Keracunan Gas, Belasan Warga di Aceh Timur Dievakuasi

Dia menyebutkan, karena hasilnya normal, maka tim BLH dan Medco dibantu TNI/Polri menjelaskan pada masyarakat. Lalu masyarakat meminta kembali ke rumah masing-masing.

“Mereka diangkut dengan minibus ke rumah masing-masing,” kata Arif.

Pihak Medco E&P sambung Arif, akan tetap memonitor kondisi sekitar sumur dan pemukiman masyarakat secara berkala.

Baca juga: Bau Sumur Gas di Aceh Timur Makin Parah, Warga Satu Desa Diungsikan

 

Perusahaan juga terus mendampingi warga, baik yang sudah kembali ke rumah maupun yang masih di rumah sakit.

“Saat ini, salah satu pasien di RSUZA Banda Aceh dan tujuh warga lain di RS Zubir Mahmud telah diperbolehkan pulang. Sementara beberapa warga masih mendapatkan perawatan ringan. Perusahaan berterima kasih atas dukungan dari semua pihak dan masyarakat sehingga kejadian ini dapat teratasi dengan baik,” pungkas Arif.

Baca juga: Bau Gas Merebak, Ratusan Warga Desa di Aceh Timur Diungsikan, Ini Fakta-faktanya 

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Panton Rayeuk Sa, Kecamatan Kuta Alam, Kabupaten Aceh Timur, tumbang setelah menghirup gas dari sumur gas milik PT Medco.

Akibatnya puluhan dilarikan ke rumah sakit dan ratusan orang meninggalkan kampung agar tidak tercium gas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com