Gagal Kuliah, Eril Malah Sukses Jadi Pengusaha Gorengan Beromzet Belasan Juta Rupiah

BULUKUMBA, KOMPAS.com -Dalam usianya yang masih 24 tahun, Eril sudah memiliki bisnis gorengan dengan omzet tiap bulannya mencapai belasan juta rupiah.

Bisnis itu dirintis Eril pada 2019, setelah gagal dalam seleksi di Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan.

"Ketika itu tidak lulus saat daftar. Akhirnya bekerja jadi penjual gorengan di Makassar. Bekerja di kota ternyata tak lama. Lalu saya memutuskan untuk berhenti dan pulang buka usaha warkop," kata Eril saat ditemui Kompas.com, Selasa (8/9/2020).

Baca juga: Buka Lapangan Kerja di Tengah Pandemi, Ustaz Ahmad Rintis Bisnis Ojek Online Pesantren

Namun, warung kopi itu tidak memberikan keuntungan yang cukup. Eril kemudian kembali coba peruntungan dengan berjualan gorengan.

Usaha itu dimulainya dengan pinjaman dari orangtua sebesar Rp 5 juta. Dia kemudian membuka warung gorengan di Jalan Muh Hatta, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Kali ini, usaha yang dijajal Eril membuahkan hasil. Hingga pada puncaknya, dia bisa mengumpulkan omzet sebesar Rp 120 juta setiap bulan.

"Sebelum corona pendapatan Rp 4 juta perhari, jika dihitung perbulan capai Rp 120 juta, ini masih kotor dan keuntungan bersih Rp 20 juta," kata Eril.

Baca juga: Tak Patah Arang, Erwin Rintis Taksi Sayur Online Setelah Kehilangan Pekerjaan karena Covid-19

Saat virus corona mulai mewabah di Sulawesi Selatan, bisnis gorengan Eril pun terdampak. Laki-laki ini bahkan sempat kehabisan uang untuk membeli bahan baku.

Dia kemudian kembali bangkit dengan pinjaman sebesar Rp 250.000 dari orangtuanya.