Itenas Gelar "Rapid Test" Covid-19 untuk 800 Orang Secara "Drive Thru"

BANDUNG, KOMPAS.com - Kampus Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung, Kamis, mengadakan menjadi tempat drive-thru rapid test Covid-19, Kamis (18/6/2020).

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 800 orang warga Kota Bandung, para kayawan, dosen, mahasiswa, dan alumni ltenas diberikan kesempatan uji tes Covid-19 secara gratis.

Rapid test akan diikuti oleh 200 peserta yang berasal dari kampus ltenas (terdiri dari karyawan, dosen, mahasiswa, dan alumni) dan 600 peserta umum dari Kota Bandung.

"Rapid Test ini merupakan yang pertama kali diadakan di sebuah kampus swasta. lnstitut Teknologi Nasional Bandung hanya sebagai venue acaranya," kata Rektor ltenas Meilinda Nurbanasari saat ditemui di sela rapid test, Kamis siang.

Baca juga: Seorang Polisi di Padang Sidempuan Positif Corona, Rekan Se-Polres Harus Rapid Test

Meilinda menambahkan, tujuan dari acara "drive-thru rapid test" ini sebagai kontribusi dari lnstitut Teknologi Nasional sebagai institusi swasta kepada warga Kota Bandung, Jawa Barat dan masyarakat sekitanya.

"Dan tentunya ini digelar untuk mempermudah masyarakat luas dalam mendapatkan layanan rapid test secara gratis dan memutus mata rantai Covid-19 di Indonesia khususnya di Jawa Barat," lanjutnya

"Rapid test" massal di Kota Bandung ini juga turut melibatkan klinik lltenas, puskesmas wilayah setempat, dan Dinas Kesehatan Kota Bandung.

Ditanya soal hasil rapid test, pihak Itenas menyatakan akan mengumumkannya via online.

Berbagai dukungan juga mengalir dari KSA sebagai penyedia "test kit", BNPB, Rindam III/Siliwangi dan Jasa Medivest, dan acara ini berlangsung selama dua hari berturut-turut, mulai dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB, di area parkir kampus Itenas Bandung.

Pada hari pertama, kegiatan rapid test ini dipantau langsung oleh Pangdam lll/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto.

Nugroho mengatakan, pihaknya sangat mendukung setiap kegiatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Jawa Barat.

"Kita juga terus menyosialisaikan dan mendisiplinkan masyarakat untuk menjalankan kebiasan baru. Dengan disiplin, kita berharap perkembangan Covid-19 bisa dihentikan," harapnya.

Baca juga: Pilkada 8 Daerah di Jabar Pakai Protokol AKB, Semua Petugas Harus Rapid Test

Salah satu langkah nyata Kodam III/Siliwangi adalah menerjunkan ribuan anggota Babinsa, menyosialisasikan kebiasaan baru dalam menghadapi kehidupan new normal.

"Sebelum sosialisasi ke masyarakat, para Babinsa ini tentu kita rapid test dulu sebelum melaksanakan tugas," tandasnya.