PEKANBARU, KOMPAS.com - Seekor buaya yang memangsa manusia di Sungai Luar Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, akhirnya berhasil ditangkap warga, Senin (4/5/2020).
Penangkapan berhasil dilakukan enam hari setelah seorang nelayan bernama Jasni (25) diterkam buaya tersebut pada 28 April 2020 lalu.
Kepala Bidang Wilayah I Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Andri Hansen Siregar mengatakan, buaya ditangkap oleh warga menggunakan pancing.
Baca juga: Cara Warga Riau Pancing Buaya Sepanjang Hampir 4 Meter
"Buaya ditangkap warga pada Senin kemarin. Warga menangkapnya menggunakan pawang buaya," ujar Hansen saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/5/2020).
Hansen mengatakan, setelah bisa ditangkap oleh warga, buaya tersebut diserahkan kepada pihak kepolisian.
Saat itu, petugas BBKSDA Riau belum sempat mengevakuasi buaya, karena petugas sedang menangani konflik harimau sumatera di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Inhil.
"Hari Senin itu kami penanganan konflik harimau, sehingga anggota terbatas. Jadi buaya kita jemput kemarin, Selasa sore," kata Hansen.
Baca juga: Cerita Edy Rahmayadi Bertemu Pasien Corona: Saya Suruh Push Up...
Hansen mengatakan, buaya sepanjang 3,6 meter itu akhirnya tidak tertolong dan mati dalam perjalanan menuju Pekanbaru.
Menurut Hansen, terdapat sejumlah luka-luka di badan buaya tersebut.
Selain itu, buaya juga dehidrasi karena terlalu lama berada di darat.
"Dalam perjalanan buaya sudah lemas. Sesampainya di Kota Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), pas mau cek kondisinya, buaya sudah mati. Saat itu juga buaya kita kuburkan," kata Hansen.
Baca juga: Mobil Bau Kambing Dihentikan Posko Covid-19, Ternyata Isinya Maling