KOMPAS.com- Sebanyak tujuh dari delapan orang pemudik pulang dari Jakarta bersamaan menggunakan sebuah travel pada 8 April 2020.
Mereka pulang ke Kecamatan Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah.
Namun beberapa hari setelah salah satu pemudik itu tiba di rumahnya, kakak si pemudik tersebut meninggal dunia.
Padahal kakaknya tidak memiliki riwayat bepergian ke zona merah.
Baca juga: Tujuh dari 8 Pemudik Satu Rombongan Travel dari Jakarta Positif Covid-19
"Dan hasilnya reaktif. Dari keterangan pemudik, ia pulang bersama dengan tujuh orang lainnya, setelah (mereka) di-rapid test juga reaktif," tutur Pramesti.
Delapan orang pemudik dari Jakarta itu, kata Pramesti, tinggal bersama di sebuah rumah kontrakan di Ibu Kota.
Mereka juga diketahui bekerja di satu perusahaan konveksi di Jakarta.
Baca juga: Kisah-kisah Warga yang Masih Berupaya Mudik Meski Dilarang, Tak Jujur, 100 Orang Dipaksa Putar Balik