Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Beri Hadiah Kemeja Bergambar Prabowo dan Jokowi ke Santri

Kompas.com - 26/10/2019, 22:08 WIB
Labib Zamani,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Nurul Fajar Nugroho, santri Ponpes Al Muayyad Solo, Jawa Tengah, tak menyangka akan diberi hadiah dari Gibran Rakabuming Raka setelah menyampaikan pertanyaan dalam acara talkshow bertajuk "Ngaji Ekonomi Kreatif", Sabtu (26/10/2019).

Hadiah yang diterima Nurul, yakni berupa baju kemeja dengan warna dominan kuning.

Kemeja itu bergambar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sedang menaiki kuda dan Presiden Joko Widodo menaiki motor custom chopper warna kuning.

"Bajunya kebesaran. Nanti di rumah mau saya berikan sama Bapak," ucap Nurul.

Baca juga: Saat Gibran Berikan Pengalaman Berbisnis di Depan Santri...

Nurul yang merupkan anak dari seorang pedagang tersebut mengajukan sebuah pertanyaan kepada putra sulung Presiden Jokowi tentang bisnisnya selama ini.

"Bagaimana cara bisa menemukan ide-ide buat produk (Mas Gibran)," tanya Nurul kepada Gibran dalam acara talkshow.

Pertanyaan Nurul tersebut langsung direspon suami Selvi Ananda.

"Iya ini pernyataan yang sangat bagus," katanya Gibran.

Gibran mengatakan bahwa sebuah ide bisnis dapat datang dari mana saja. Salah satunya, ide dapat diperoleh dari lingkungan sekitar.

Baca juga: Gibran Temui Megawati, Calon Wali Kota Solo Pilih Tetap Tunggu Keputusan PDI-P

Artinya, untuk mendapatkan ide, tidak perlu harus mencari jauh-jauh sampai ke luar negeri.

"Kalau yang namanya ide harus yang ide original. Jangan sampai mengkopi orang lain," kata Gibran.

Gibran kemudian memberikan hadiah kepada Nurul kemeja warna dominan kuning bergambar Prabowo dan Jokowi. Menurut Gibran kemeja tersebut mengandung pesan persatuan Indonesia. 

 

Kompas TV Dipilihnya Jenderal Purnawirawan TNI Fachrul Razi sebagai Menteri Agama, membuat jabatan Menag kembali diduduki tentara. Sebelumnya pucuk tertinggi Kementrian Agama pernah dipimpin Letjen Purnawirawan Alamsyah Ratu Perwiranegara dan Laksamana Muda Tarmizi Taher.<br /> Alasan Presiden Jokowi memilih Menteri Agama dari kalangan militer sangat jelas, yakni, harus ada pemberantasan radikalisme yang efektif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com