Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thoriq Punya Hobi Kamping dan Sudah Daftar ke SMA

Kompas.com - 07/07/2019, 13:35 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SIDOARJO, KOMPAS.com - Thoriq Rizky Maulidan (15), pendaki Bukit Piramid Bondowoso yang hilang dan ditemukan meninggal dunia pada Jumat (5/7/2019) lalu, diketahui keluarga besarnya di Sidoarjo, memiliki hobi kamping.

"Yang saya tahu, anaknya memang suka kamping, suka (mendaki) ke gunung," kata M Atiq, salah satu kerabat Thoriq, saat ditemui di rumah duka di Dusun Nyamplong, Desa Wonokalang, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Minggu (7/7/2019) pagi.

Hobi kamping yang dimiliki Thoriq dibenarkan M Ali, kerabat Thoriq lainnya. Menurut sepengatahuan Ali, keponakannya memiliki hobim kamping semasa sekolah di SMPN 4 Bondowoso.

Ditambahkan, pada tahun ini Thoriq sudah menyelesaikan pendidikan di SMPN 4 Bondowoso. Putra kedua dari pasangan Arif Subagio-Nurul Habibah itu berencana melanjutkan pendidikan tingkat atas di SMAN 2 Bondowoso.

"Memang anaknya suka kamping. Sudah lulus SMP kemarin dan sudah daftar ke SMA," kata Ali kepada Kompas.com.

Baca juga: Kisah Evakuasi Thoriq dari Jurang Sedalam 400 Meter, Ini Faktanya

Jenazah Thoriq Rizky Maulidan (15), pendaki Bukit Piramid Bondowoso yang ditemukan meninggal dunia beberapa hari lalu, dimakamkan di pemakaman umum Dusun Nyamplong Desa Wonokalang Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Minggu (7/7/2019) dini hari.

Pemakaman umum tersebut lokasinya tak jauh dari rumah tinggal kakek dan neneknya. Selama ini, Thoriq tinggal bersama orangtuanya di Desa Sukowiryo, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

"Kalau ini rumah induk keluarga besar kami. Ibunya Thoriq lahir dan pernah tinggal di sini," kata Ali.

Sebelumnya, Thoriq Rizki Maulidan dinyatakan hilang saat turun dari bukit Piramid, Senin (24/6/2019). Dia bersama bersama tiga temannya mendaki Gunung Argopuro, pada Minggu (23/6/2019).

Baca juga: Thoriq Rizky Dikenal Sosok Santun dan Penolong

Thoriq ditemukan para relawan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Jumat (5/7/2019) dan dimakamkan di kampung kelahiran ibunya, Minggu dini hari. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com