Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTB Minta Warga Jaga Persatuan dan Keamanan Jelang 22 Mei

Kompas.com - 21/05/2019, 10:21 WIB
Karnia Septia,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


MATARAM, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) H Zulkieflimansyah meminta seluruh warga NTB tetap menjaga suasana daerah tetap kondusif menjelang pengumuman hasil perolehan suara dari KPU RI tanggal 22 Mei 2019 mendatang.

Malaui surat imbauan Gubernur bernomor 720/101/V/BKBPDN/2019, tanggal 20 Mei 2019, Gubernur Zul mengingatkan perlu adanya upaya untuk terus menerus merawat keberagaman dan persatuan yang sudah terjaIin sebagai modal sosial berharga bagi daerah dan bangsa.

Terutama, usai terlaksananya pesta demokrasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, dan Pemilihan Anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi NTB serta DPRD di 10 Kabupaten, Kota pada 17 April 2019 yang lalu.

Baca juga: Ratusan Mahasiswa IAIN Jember Tolak Gerakan People Power

"Agar semua pihak tetap menjaga persatuan, kesatuan dan keamanan serta rasa persaudaraan di NTB, meskipun berbeda pilihan baik dalam Pilpres maupun pemilihan anggota legislatif," kata Gubernur Zul, seperti dikutip dalam keterangan pers, Selasa (21/5/2019).

Warga NTB juga diimbau untuk menghindari gerakan inkonstitusional dalam bentuk gerakan people power yang merusak tatanan demokrasi yang telah dibangun berlandaskan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul tersebut juga mengajak semua pihak, baik itu tim sukses paslon presiden dan paslon wakil presiden, partai politik serta calon legislatif, agar menahan diri dan tidak memprovokasi pendukung, sebelum dan sesudah KPU RI menyelesaikan sidang pleno penetapan hasil pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR DPD RI dan DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.

Gubernur Zul mengajak seluruh peserta Pemilu untuk mengedepankan proses hukum dan tidak mengambil tindakan sendiri yang mengganggu kondusifitas wilayah dalam menyikapi adanya dugaan pelanggaran Pemilu.

"Kepada seluruh masyarakat NTB untuk bersama-sama berpartisipasi dalam menjaga keamanan, ketertiban, kondusivitas di lingkungan sekitar selama proses tahapan rekapitulasi Pemilihan Umum oleh KPU RI sampai dengan selesai," kata Zul.

Baca juga: Jaga Perdamaian, MUI Cirebon Larang Pengerahan Massa People Power

Selain itu, Gubernur juga mengajak para alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh pemuda NTB serta organisasi kemasyarakatan untuk bersama-sama menjaga keamanan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, menangkal berita-berita hoaks dan ujaran kebencian yang memicu perpecahan bangsa.

Ia juga meminta agar warga ikut menciptakan situasi damai khususnya pada momentum bulan suci Ramadhan seperti sekarang ini.

Imbauan ini disampaikan Gubernur Zul dalam rangka mewujudkan suasana Pemilu 2019 yang aman, damai, jujur, adil dan berintegritas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com