Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pengeroyokan Mantan Kasat Reskrim Wonogiri, Polisi Identifikasi Empat Pelaku

Kompas.com - 15/05/2019, 17:24 WIB
Muhlis Al Alawi,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com — Penyidik Satuan Reserse dan Kriminal Polres Wonogiri sudah mengidentifikasi empat terduga pelaku pengeroyokan mantan Kasatreskrim Polres Wonogiri AKP Aditya Mulya Ramdhani saat mengamankan bentrok dua kubu pesilat di Sidoarjo.

Empat terduga pelaku pengeroyok Aditya teridentifikasi setelah penyidik memeriksa sepuluh saksi dan barang bukti.

"Para pelaku teridentifikasi dari ciri-ciri yang disebutkan para saksi. Sejauh ini sudah sepuluh saksi yang diperiksa. Dan kami sudah bisa mengidentifikasi empat orang dari ciri-ciri yang disebutkan saksi," kata Kasatreskrim Polres Wonogiri AKP Purbo Ajar Waskito.

Baca juga: Saksi Sebut Mantan Kasat Reskrim Wonogiri Dipukul dengan Kayu dan Potongan Bambu

Tak hanya pemeriksaan saksi, empat orang itu diidentifikasi dengan membandingkan video-video yang beredar. Hasilnya empat sudah teridentifikasi identitasnya.

"Tapi untuk identitas sudah diidentifikasi. Tinggal kami melakukan upayakan paksa kalau yang bersangkutan terbukti melakukan pidana," ujarnya.

Purbo mengatakan, polisi terus memburu keberadaan empat pria yang teridentifikasi sebagai pelaku pengeroyokan Aditya.

Baca juga: Pasca-dikeroyok, Kasat Reskrim Wonogiri Koma dan Alami Pendarahan Otak

Purbo menambahkan, sebelum dikeroyok. Korban sempat bertugas menghalau massa dari arah timur untuk pulang. Tak lama kemudian terjadi cekcok korban dengan massa hingga berakhir dengan pengeroyokan.

"Belum ada saksi yang melihat dan mendengar Pak Adit menyebut dirinya polisi saat dikeroyok massa. Hanya saja saat itu posisi korban bertugas untuk menghalau massa dari arah timur agar pulang. Kemudian terjadi cek-cok dengan massa karena saksi tidak melihat lagi karena banyaknya massa," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com