Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ombak Menghantam Perahu Rombongan Petugas Kesehatan Yapen, Dua Orang Tewas

Kompas.com - 26/02/2019, 11:30 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Perahu mesin yang mengangkut rombongan petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Yapen terbalik dihantam ombak di perairan Aisau, Distrik Raimbawi, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Senin (25/2/2019).

Kejadian itu mengakibatkan dua petugas kesehatan meninggal dunia, yakni Kepala Puskesmas Waindu Lutfi Thamri dan petugas gizi Riko Letrik Wutoi.

Sedangkan korban selamat yaitu dua bidan Israwati dan Nurul Cholifah, lima perawat Nelma Katrin Wayangkau, Abraham Kayai, Aco Jaya, Usman Azis Sani Tarian, dan istri Abraham yang belum diketahui identitasnya.

Korban selamat lainnya yaitu staf Dinas Kesehatan Yapen Lewi dan seorang motoris, Egron

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, musibah itu terjadi Senin sekitar pukul 14.00 WIT.

Saat itu, rombongan bertolak dari Kampung Aisau. Rombongan petugas kesehatan itu usai melakukan pemeriksaan kesehatan warga di di wilayah Puskesmas Waindu.

Saat berjalan dari bibir pantai berjarak kurang lebih 20-30 meter, kapal langsung dihantam gelombang sehingga perahu yang ditumpangi terbalik.

"Akibat kejadian tersebut dua penumpang meninggal dunia dan sembilan orang lainnya selamat," kata Kamal dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (26/2/2019).

Baca juga: Kepada Jokowi, Nelayan Tambaklorok Minta Dibuatkan Pemecah Ombak

Kamal mengatakan, seluruh korban selamat dan meninggal duna sudah berada di Kampung Aisau, Distrik Raimbawi setelah dievakuasi warga. Rencananya, hari ini dievakuasi ke Serui.

"Saat ini tim gabungan telah menuju Kampung Aisau yang jarak tempuh dari Serui ke Kampung Aisau sekitar 2,5 jam menggunakan kapal milik Sat Polair Polres Kepulauan Yapen," ujar Kamal.

Baca juga: Wisatawan Filipina Tewas Terseret Ombak di Bali

Kamal mengimbau kepada seluruh masyarakat yang menggunakan jasa transportasi laut agar lebih waspada dalam melakukan aktivitas karena mengingat dalam satu bulan terakhir terjadi cuaca ekstrim yaitu angin kencang dan gelombang laut yang tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com