Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Magnitudo 5,2 di Nias Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Kompas.com - 29/12/2018, 17:44 WIB
Hendrik Yanto Halawa,
Khairina

Tim Redaksi


GUNUNGSITOLI, KOMPAS.comGempa dengan magnitudo 5,2 mengguncang Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara, Sabtu (29/12/2018) pukul 15.15.23 WIB.

Gempa tersebut cukup kuat dirasakan di alat milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Gunungsitoli.

Demikian disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli Djati Cipto Kuncoro, Minggu (29/12/2018).

Gempa tersebut berlokasi episenter pada koordinat 0,97 LU dan 97,20 BT. Gempa bumi terjadi di laut, 56 km arah barat daya Kota Gunung Sitoli, Sumatera Utara pada kedalaman 22 kilometer.

"Sedang dimonitor terus oleh petugas dan sampai saat ini belum ada informasi kerusakan maupun kerugian materil," katanya.

Baca juga: Kepulauan Talaud 3 Kali Diguncang Gempa Susulan

 Gempa susulan terjadi masih tak jauh dari lokasi gempa pertama, dengan magnitudo 4.5, terjadi pada pukul 15:23:17 WIB, yang berlokasi di 1.01 LU,97.36 BT, gempa terjadi di laut, 8 km Barat Laut Kota Sirombu, Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara dengan kedalaman 24 Km.

"Gempa yang terjadi ini merupakan gempa bumi dangkal dan tidak berpotensi tsunami," tambahnya.

Berdasarkan laporan dari masyarakat, guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Nias Utara, Teluk Dalam, dan Gunung Sitoli dengan intensitas III MMI, sementara di Sirombu, Kabupaten Nias Barat tercatat II-III MMI.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Hingga kini, baik informasi warga maupun dari BPBD setempat yang didapat dari BMKG Gunungsitoli, belum ada kerusakan maupun kerugian yang dilaporkan. Djati menghimbau warga agar tetap tenang.

"Kami imbau agar warga tetap tenang dan tidak terpicu isu-isu yang menyesatkan," katanya.

BMKG Gunungsitoli terus melakukan monitoring. Sejumlah warga di Kota Gunungsitoli juga merasakan gempa, salah satunya adalah Abdul Rahman Sarumpaet.

"Gempa yang terjadi sangat kuat terasa. Tadi saat kerja, tiba-tiba kursi goyang keras sekali, dan di luar rumah sudah berlarian sejumlah warga. masih banyak yang trauma terhadap gempa," kata Abdul Rahman Sarumpaet.

Kompas TV Gempa magnitudo 7,1 terjadi di sekitar Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Sabtu (29/12) pagi.<br /> <br /> Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempa terjadi pada pukul 10.39 Waktu Indonesia Barat. Lokasi gempa berada di 201 kilometer timur laut Kepulauan Talaud.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com