Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Keamanan, Jemaah Dilarang Bawa Tas Masuk Gereja Saat Natal

Kompas.com - 22/12/2018, 15:38 WIB
Labib Zamani,
Icha Rastika

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Polresta Surakarta meminta petugas gereja di Solo, Jawa Tengah untuk menyiapkan tempat khusus tas jemaah yang ingin melaksanakan ibadah Natal di gereja.

Sebab, jemaah tidak diizinkan membawa tas ke dalam gereja. Mereka hanya boleh membawa barang yang diperlukan untuk beribadah.

"Jemaah tidak boleh membawa tas masuk (gereja). Disiapkan tempat penitipan di luar gereja," kata Kabagops Polresta Surakarta AKP Sukarda kepada Kompas.com di sela memimpin sterilisasi Gereja Katolik Santo Petrus Purwosari, Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (22/12/2018).

Larangan membawa tas masuk gereja tersebut sebagai langkah antisipasi hal yang tidak diinginkan selama Natal.

Baca juga: Pengelola Jaya Ancol Akan Rekayasa Lalu Lintas saat Libur Natal dan Tahun Baru

Alasan lainnya, yakni menciptakan rasa aman dan nyaman bagi para jemaah yang melaksanakan ibadah Natal.

"Barang-barang yang sekiranya tidak penting supaya dititipkan di tempat penitipan di luar gereja. Ini untuk menjamin rasa aman dan nyaman bagi mereka yang merayakan Natal," ujar dia.

Sukarda juga menyampaikan, pihaknya telah melakukan sterilisasi gereja di Solo.

Sterilisasi dilakukan dengan menyisir sudut-sudut gereja melibatkan Tim Gegana Brimob Polda Jateng.

Sebelumnya, Kapolresta Surakarta Komisaris Besar Ribut Hari Wibowo mengatakan, ada 1.300 personel gabungan yang diterjunkan untuk mengamankan perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di Kota Solo.

Jumlah tersebut terdiri 800 personel Polresta Surakarta dan sisanya dari TNI, instansi samping, dan ormas.

Para personel dibagi di berbagai titik pos pengamanan (pospam) maupun bergabung dengan satuan tugas (satgas) lainnya di lapangan.

"Silakan masyarakat Kota Solo merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, damai, dan lancar," kata Ribut.

Baca juga: Kampung Natal di Barat Sulawesi, Ide Inovasi Pemuda untuk Warga Kota

Selain itu, kata Ribut, pihaknya melakukan sterilisasi gereja untuk memberikan rasa aman kepada para jemaah saat ibadah Natal. Sterilisasi menyasar di semua ruang dan bangunan gereja.

"Ada beberapa gereja besar yang kita sterilisasi. Supaya jemaah gereja bisa melaksanakan ibadah Natal dengan tenang dan aman," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com