Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Orang Iseng Bakar Sampah, Satu Hektar Kawasan Hutan Jati Terbakar

Kompas.com - 13/08/2018, 10:36 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Kebakaran melanda kawasan hutan jati Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah tepatnya di petak 56, RPH Getas,  BKPH Monggot, KPH Gundih, Minggu (12/8/2018) malam sekitar pukul 19.30 WIB.

Api membakar kawasan hutan seluas satu hektar di pinggir jalan raya Grobogan - Solo itu.

Wakil Kepala Administratur KPH Gundih, Kuspriyadi, menyampaikan, mengetahui informasi adanya kebakaran, pihak perhutani dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) langsung meluncur ke lokasi kejadian untuk berupaya memadamkan api. Beruntung, amukan api bisa segera tertangani dengan cepat.

"Belasan petugas Perhutani dan LMDH berhasil memadamkan api secara manual tak sampai satu jam," kata Kuspriyadi di lokasi kejadian.

Baca juga: Kasus Mayat Wanita Hangus di Blora, Korban Dibakar Hidup-hidup dengan Kaki dan Tangan Terikat

Menurut Kuspriyadi, karena kesigapan penanganan, api yang telah mengganas itu? tak sampai mengakibatkan kerusakan hutan. "Api hanya menghanguskan daun-daun kering di tanah dan tidak merusak pohon jati," kata Kuspriyadi.

Hasil pemeriksaan Perhutani KPH Gundih, sambung Kuspriyadi, api diduga berasal dari ulah orang yang tidak bertanggungjawab yang membakar tumpukan daun kering di hutan.

Tanpa disadari, angin yang berhembus kencang memicu api kian membesar hingga merembet ke daun-daun kering lain di kawasan itu.

"Api membakar satu hektar kawasan hutan jati. Beruntung segera dipadamkan dan tak sampai mengakibatkan kerugian. Ada orang tak bertanggung jawab membakar daun-daun kering dan ditinggalkan begitu saja," pungkas Kuspriyadi.

Baca juga: 4 Helikopter Water Bombing Lakukan Pemadaman Kebakaran Hutan di Riau

Kompas TV Sebuah kebakaran terjadi di Pasar Renteng, Praya, Lombok Tengah, NTB Senin (6/8) malam, belum diketahui apa yang menjadi penyebab kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com