Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Babel Undang Sriwijaya Air Bangun Bengkel Pesawat di Pangkal Pinang

Kompas.com - 18/05/2018, 12:38 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Satu per satu maskapai penerbangan di Indonesia membangun bengkel perbaikan pesawat (maintenance, repair and overhaul/MRO) masing-masing.

Setelah bengkel milik Garuda dan Lion Air di Batam, kali ini Sriwijaya Air berencana membangun bengkel perbaikan pesawat milik sendiri.

Terkait rencana ini, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemrov Babel) mendorong pembangunan bengkel dilakukan di areal Bandara Depati Amir Pangkal Pinang.

Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Bangka Belitung Budiman Ginting mengatakan, proyek pembangunan bengkel pesawat bakal diselaraskan dengan master plan bandara yang sebagian masih tahap pengembangan.

Baca juga: Tekad Putri Indonesia Pancarkan Toleransi Bangka Belitung ke Indonesia

“Pemda juga juga memiliki lahan yang bisa digunakan demi kelancaran investasi dari pihak Sriwijaya Air,” kata Budiman seusai menggelar rapat koordinasi di gubernuran, Jumat (18/5/2018).

Dia mengungkapkan, pembangunan bengkel sendiri dilakukan Sriwijaya Air karena jumlah pesawat yang dimiliki sudah mencapai 50 unit.

“Idealnya, maskapai yang memiliki minimal 30 unit pesawat sudah disarankan untuk membangun bengkel atau pusat maintenance sendiri,” ujarnya.

Pembangunan bengkel sendiri dinilai akan lebih efisien dibanding harus menggunakan jasa perbaikan maskapai lain.

Pemprov Kepulauan Bangka Belitung berharap pembangunan bengkel pesawat akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca juga: Berita Populer: Risma Bersujud di Kaki Takmir Masjid hingga Twit SBY yang Viral

Kompas TV Alat Berat Dikerahkan Untuk Menarik Pesawat Sriwijaya Air
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com