Pembobol ATM Modus Ganjal Tusuk Gigi Asal Lampung Ditembak di Ternate

TERNATE, KOMPAS.com - Unit Resmob Sat Reskrim Polres Ternate, Maluku Utara, menciduk empat pelaku pembobol mesin ATM asal Lampung, Sumatera Selatan.

Kapolres Ternate AKBP Kamal Bahtiar mengatakan, keempat pelaku masing-masing berinisial P (32), S (47), ES (31), dan S (32) ditangkap di salah hotel di Kota Ternate pada Kamis (1/2/2018) malam.

Penangkapan para pelaku dilakukan setelah polisi mendapatkan laporan dari korban pada Kamis (1/2/2018) sekitar pukul 20.00 WIT.

“Mereka ini dari Jakarta dan baru tiba di Ternate pada Kamis (1/2/2018). Jadi tiba di Ternate langsung beroperasi melakukan pembobolan ATM. Dan begitu kita dapatkan laporan langsung tim bergerak cepat,” kata Kamal dalam keterangan persnya, Jumat (2/2/2018).

(Baca juga : Polisi Tangkap Dua Warga Bulgaria Pembobol ATM di Bali )

Dari hasil penggeladahan terhadap para pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya uang tunai Rp 5,5 juta, dua tusuk gigi, 2 SIM C, 3 KTP, puluhan ATM berbagai bank serta lima lembar hasil transaksi BRI dan Mandiri.

Modus yang digunakan para pelaku, sambung Kamal, dengan cara mengganjal mesin ATM menggunakan tusuk gigi. Mesin ATM yang diincar adalah yang sepi dari pengawasan security.

“Tusuk gigi itu diganjal tempat dimasukannya kartu ATM. Saat korban mau masukkan kartunya, kartu itu keluar. Pada saat itulah pelaku datang pura-pura ingin menolong," kata Kamal.

"Mereka akan meminta kartu ATM menanyakan pin seakan petugas lalu mencoba memasukan kartu ke mesin ATM. Karena tidak bisa lalu pelaku menukarnya dengan kartu ATM palsu,” tambahnya.

Karena berusaha mengelabui petugas dan melarikan diri, polisi melumpuhkan pelaku dengan menembak kakinya. 

Para pelaku dikenakan pasal 363 ayat (1) ke (4) huruf E sub pasal 362 Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUH Pidana dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun penjara.