Semarang Bangun Gedung Teater Terbuka di Taman Kota

SEMARANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah terus melengkapi ruang publik di taman kota dengan berbagai fasilitas.

Di taman Menteri Supeno atau yang dikenal dengan taman KB, pemerintah setempat mulai membangun gedung teater terbuka yang mampu menampung 1.000 penonton.

Teater terbuka ini disediakan untuk menghidupkan kembali roh kesenian di kota lumpia. Melalui panggung kesenian di taman kota, kesenian diharapkan kembali bergeliat.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, gedung teater terbuka dibangun di Taman KB Semarang. Teater di dalam taman itu nantinya disebut Taman Indonesia Kaya.

Pembangunan gedung teater dibiayai oleh pengembang yang menyalurkan dana tanggung jawab sosial atau CSR. Gedung juga disertai dengan sarana fasilitas pendukung lainnya.

"Niatan membangun Taman KB ini sejak 2012 lalu. Saya mewakili warga Kota Semarang mengucapkan banyak terima kasih," kata Hendrar di sela peletakan batu pertama bangunan teater tersebut, Rabu (1/11/2017).

(Baca juga : Gubernur Ikut Bermain Teater, PNS Tertawa Lepas)

Gedung teater dibangun dengan konsep terbuka di atas taman kota. Bangunan teater utama nantinya dibangun dengan kapasitas 400 orang dan 1.000 kursi bagi penonton. Desain bangunan gedung dan dana pembangunan difasilitasi oleh Djarum Foundation.

Gedung juga nantinya dilengkapi dengan sarana fasilitas ruang ganti dan make-up artis yang diperuntukan bagi artis atau seniman yang ingin tampil di panggung teater terbuka.

Namun, Hendrar meminta agar pembangunan teater tidak menghilangkan ruh berupa ikon payung ibu dan anak di komplek itu. Ia ingin agar patung bisa tetap berada di tempat semula, tidak dibongkar.

“Saya minta patungnya agar dipertahankan. Di taman ini, banyak warga Semarang nongkrong karena rimbun dan adem. Kalau perlu ditambahi (pohonnya), supaya tambah adem,” paparnya.

Setelah jadi, gedung bakal dapat dimanfaatkan secara terbuka oleh masyarakat. Selain itu, pengembang tidak akan menyematkan logo perusahaan di taman yang dibangun.

(Baca juga : Hari Ini dalam Sejarah: Pemberontak Chechnya Duduki Teater di Moskwa)

Sementara itu Presiden Direktur Djarum Foundation Victor Rahmad Hartono menyatakan, pembangunan gedung teater di Taman KB diperuntukan khusus bagi para seniman di Kota Semarang dan seniman di Jawa Tengah.

Gedung dibangun sebagai upaya mempertahankan kebudayaan. Mereka yang nantinya tampil di taman akan dibimbing oleh tim budaya dari perusahaan.

“Taman Indonesia Kaya ini untuk masyarakat. Taman ini konsepnya selesai dibangun pada 2018. Setelah jadi, nanti dihibahkan kepada Pemkot Semarang," paparnya.

Hartono berharap, Taman Indonesia Kaya menjadi salah satu tempat seni pertunjukan yang bisa menghidupi para pelaku seni di Semarang.