SURABAYA, KOMPAS.com - Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengaku tengah menunggu kabar siapa yang akan diusung PDI-P sebagai cagub dan cawagub di Pilkada Jatim 2018.
Wakil Gubernur Jatim ini mengaku pasrah dengan apapun keputusan politik partai moncong putih itu di Pilkada Jatim tahun depan.
"Apapun keputusan PDI-P saya hormati," katanya seusai menutup final turnamen futsal antar wartawan Piala Gubernur Jatim Cup 2017 di Surabaya, Selasa (10/10/2017).
Yang pasti, sambung dia, sebagai pendaftar cagub di PDI-P, semua prosedur sudah dilaluinya sesuai aturan yang berlaku di PDI-P. "Komunikasi politik saya dengan PDI-P selama ini juga baik," jelasnya.
(Baca juga: Akhir Pekan, PDI-P Umumkan Cagub dan Cawagub Pilkada Jatim 2018)
Gus Ipul tercatat sebagai satu-satunya kandidat pendaftar calon gubernur Jatim di PDI-P Juni lalu. Lima kandidat lainnya mendaftar sebagai calon wakil gubernur Jatim.
Kelima orang itu yakni Kusnadi (Ketua DPD PDI-P Jatim), Budi Sulistyono (Bupati Ngawi), Said Abdullah (anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P), Abdullah Azwar Anas (Bupati Banyuwangi), dan Suhandoyo (anggota DPRD Jatim dari PDI-P).
Sementara itu, pengumuman pasangan cagub dan cawagub yang diusung di Pilkada Jatim oleh PDI-P akan digelar Minggu (15/10/2017) mendatang di kantor DPP PDI-P Jakarta. Semua pengurus DPP PDI-P dan DPC se-Jatim akan diundang dalam acara tersebut.