Banjir Ambon, Puluhan Rumah Rusak

AMBON,KOMPAS.com - Banjir dan tanah longsor yang menerjang sejumlah kawasan di kota Ambon pada Senin (17/7/2017) merusak puluhan rumah warga.

“Total kerusakan rumah warga di Ambon akibat banjir dan tanah longsor itu ada 21 rumah,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  Kota Ambon, Enrico Matitaputty kepada Kompas.com, Senin malam.

Dia merinci dari puluhan rumah yang mengalami kerusakan itu, tiga di antaranya mengalami kerusakan parah, 10 rusak sedang, dan delapan rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.

Dia menyebutkan, puluhan rumah warga yang rusak itu tersebar di beberapa wilayah seperti di kawasan Batu Merah, Mangga Dua, Urimesing, Batu Gajah, Batu meja, Karang Panjang serta sejumlah kawasan lainnya.

“Jadi yang rusak parah itu ada tiga rumah, rusak sedang ada 10 rumah dan rusak ringan ada delapan,” ujarnya.

Baca juga: Ratusan Rumah Terendam Banjir di Kota Ambon

Dia mengatakan, dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat banjir dan tanah longsor di Kota Ambon masih bisa bertambah, sebab saat ini pihaknya masih terus mendata keruskan di lapangan.

”Ini masih data sementara, bisa saja mengalami penambahan,” ujarnya.

Talud rusak

Selain merusak puluhan rumah warga, 18 talud penahan aliran sungai dan jalan di kota itu.

“Ada belasan talud yang juga mengalami kerusakan parah,” kata Enrico.

Dia merinci belasan talud yang mengalami kerusakan itu terdiri dari tiga talud penahan air sungai, tujuh talud penahan longsor pada pemukiman warga dan delapan talud penahan jalan.

”Kerusakan belasan talud ini tersebar di beberapa titik di kota Ambon,”ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya banjir yang menerjang kota Ambon senin pagi tadi menyebabkan ratusan rumah warga yang berada di daerah aliran sungai terendam banir.

Tak hanya itu banjir juga ikut menerjangs ejumlah jalan utama di ibu kota provinsi Maluku tersebut.

Di kawasan AY Patty dan Sam Ratulangi mislanya, sejumlah pertokoan milih tutup lantaran genangan air masuk hingga ke dalam pertokoan mereka.