Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir Tiap Tahun Wisatawan Asing Hilang di Perairan Gili Lawa

Kompas.com - 14/07/2017, 14:31 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kapolres Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), AKBP Supiyanto menyebut, hampir setiap tahun wisatawan asing menghilang di Perairan Gili Lawa Laut, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat.

Menurut Supiyanto, sebagian besar yang menghilang dan akhirnya ditemukan tewas adalah wisatawan asing.

"Lokasi perairan terjadinya kasus menghilang warga negara Singapura pada saat diving merupakan lokasi perairan yang sudah pernah terjadi kasus serupa yang mengakibatkan korban meninggal dunia (hilang)," kata Supiyanto kepada Kompas.com, Jumat (14/7/2017).

"Hampir tiap tahun ada kejadian serupa dan sebagian besar adalah warga negara asing," sambungnya.

(Baca juga: Wisatawan Singapura Ini Hilang di Manggarai Barat Saat Diving)

 

Penyebab hilangnya wisatawan, lanjut Supiyanto, karena arus laut di Perairan Gili Lawa sangat kuat. Selain itu, para wisatawan yang menyelam, tidak disiplin mengikuti petunjuk dari dive masternya.

Saat ini, sambung Supiyanto, Basarnas Manggarai Barat masih melakukan pencarian terhadap wisatawan asal Singapura Rinta Paul Mukkan (30). Rinta dilaporkan hilang, saat diving bersama 15 orang, Kamis (14/7/2017).

Kompas TV Pencarian Korban Tenggelam di Jembrana Terus Dilakukan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com