Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deddy Mizwar: Kebun Binatang Bandung Jangan Dihukum sampai Tutup

Kompas.com - 13/05/2016, 13:06 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar berbeda pendapat dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil soal Kebun Binatang Bandung (KBB).

Jika Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengajak masyarakat untuk memboikot KBB setelah meninggalnya gajah Yani, Deddy menilai KBB tetap harus memberikan pelayanan karena masyarakat membutuhkan.

(Baca: Ridwan Kamil Serukan Boikot Kebun Binatang Bandung)

"Kalau ada yang keliru pengelolaannya, ayo kita perbaiki. Jangan dihukum sampai tutup, itu bahaya. jangan sampai begitu," ujar Deddy di Gedung Sate, Bandung, Jumat (13/5/2016).

Deddy menjelaskan, kebutuhan masyarakat akan kebun binatang tinggi. Jadi, kebun binatang yang sudah ada jangan dihukum dengan cara ditutup. Jika pengelolaannya yang kurang, bantu pengelolaannya. Jika membutuhkan subsidi, berikan subsidi.

"Cari celah aturannya di mana untuk bisa membantu karena jangan sampai melanggar juga," kata Deddy saat ditanya apakah Pemprov Jabar akan membantu.

Dia menambahkan, kematian gajah Yani harus menjadi pelajaran. "Namun, setiap makhluk bernyawa niscaya akan mati. Kematiannya karena apa bisa diselidiki. Tetapi, masyarakat butuh kehadiran kebun binatang. Jadi, harus ada pelayanan," tuturnya.

Terlebih lagi, jumlah kebun binatang di Jabar kurang, apalagi di pantura. Karena itulah, tahun lalu, ia bertemu dengan Bupati Kuningan dan pemilik yayasan Kebun Binatang Bandung. Dari pertemuan tersebut terungkap, dana yang dibutuhkan untuk membangun kebun binatang di Kuningan mencapai Rp 50 miliar.

"Kuningan punya Kebon Raya 120 hektar, akan lebih bagus kalau dilengkapi kebun binatang. Lahannya ada, binatang tidak perlu beli, asosiasi bisa membantu, sitaan juga bisa," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com