Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meriahnya Festival Kuliner di Jalan Tunjungan, Surabaya

Kompas.com - 24/05/2015, 23:20 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Kemeriahan terjadi di Jalan Tunjungan, Surabaya, Minggu (24/5/2015). Jalan yang juga menjadi ikon kota Surabaya itu ditutup total.

Lebih dari 1 kilometer jalan tidak difungsikan untuk akses transportasi sepanjang malam. Melainkan, jalan digunakan untuk warga Surabaya yang ingin berbelanja kuliner dan jajanan khas Surabaya.

Beraneka ragam menu kuliner disajikan dalam Festival Tunjungan 2015 itu, dari makanan khas Surabaya seperti lontong balap, rujak cingur, semanggi, lengkap dengan beragam jajanan dan makanan ringan. Masakan Timur Tengah, masakan Jepang dan masakan Tiongkok pun ikut disajikan.

Kios-kios kuliner itu berjajar memanjang di satu sisi Jalan Tunjungan. Sisi lainnya disediakan tempat khusus meja dan kursi untuk menikmati hidangan kuliner yang dibeli.

"Ini konsep baru. Jadi setelah membeli makanan, bisa langsung dinikmati bersama keluarga atau teman-teman beramai-ramai," kata Walikota Surabaya, Tri Rismaharini di lokasi.

Festival ini, kata Risma, juga untuk menguatkan Jalan Tunjungan sebagai ikon kota Surabaya yang dulu dikenal sebagai pusat keramaian dan tempat kuliner paling lengkap.

"Lagunya yang terkenal kan juga sudah ada, 'Rek ayo rek, mlaku-mlaku nang Tunjungan'," ujar Risma.

Festival Kuliner Tunjungan adalah rangkaian kegiatan memperingati Hari Jadi Kota Surabaya ke-722. Sebelumnya, juga ada sejumlah kegiatan seperti festival Kalimas, Festival Rujak Uleg, dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com