Jumadi, Tukang Servis Kompor yang Daftar Jadi Bakal Calon Bupati

Jumadi memang pernah tercatat sebagai calon anggota legislatif dari Partai Hanura pada Pemilu 2014 lalu. Dia berangkat dari daerah pemilihan I. Namun sayangnya, Jumadi gagal melenggang ke Gedung DPRD Kabupaten Jember, karena saat itu dia hanya memperoleh 200 suara.

“Tetapi saya tetap bersyukur, alhamdulillah, sebab waktu itu saya hanya bermodalkan kepercayaan, dan dapat suara 200, kan lumayan,” kenangnya.

Ada beberapa keinginan yang ingin dia berikan kepada masyarakat Jember apabila terpilih sebagai bupati. Beberapa di antaranya adalah membebaskan biaya pendidikan selama 9 tahun, kemudian biaya kesehatan gratis, dan memberikan perhatian kepada pengusaha kecil.

“Saya sih tidak mau muluk-muluk, asalkan bias memberikan manfaat dan yang terbaik bagi masyarakat, itu sudah cukup,” tegas dia.

Jumadi pun mengaku tidak takut menghadapi sejumlah bakal calon bupati Jember yang sudah mulai bermunculan. “Untuk apa takut, rakyat sudah cerdas, rakyat tidak mudah dibohongi lagi, asalkan kita amanah, saya yakin rakyat akan mendukung kita,” kata dia.

Lebih lanjut Jumadi menjelaskan, apabila rekomendasi dari Partai Gerindra tidak jatuh kepada dirinya, maka dia akan menempuh jalur independen atau calon perseorangan. “Insyallah saya yakin, rakyat Jember akan mendukung saya,” kata dia.

Terkait tim sukses, menurut Jumadi, sudah ada relawan yang tersebar di 17 kecamatan yang sudah siap mendukungnya. “Insyallah sudah ada relawan yang siap mendukung saya pada pilbub mendatang, dan mereka ikhlas tanpa ada embel-embel bayaran,” tegasnya.

Jumadi berharap kepada Ketua DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, untuk memberikan rekomendasi bupati diberikan kepadanya. “Saya yakin Pak Prabowo orangnya objektif, dan akan mempertimbangkan betul siapa calon yang akan diusung,” kata dia.