Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pembunuh Sisca Bawa Kabur Tas Berisi Rp 1 Juta

Kompas.com - 12/08/2013, 12:19 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Dua tersangka pembunuh Franciesca Yofie, yakni A dan W, mengaku membawa kabur tas korban yang saat itu terletak di jok kanan mobil. Demikian keterangan Kapolrestabes Bandung Kombes Polisi Sutarno, Minggu (11/8/2013) malam.

"Ya, tas yang semula diambil dari jok mobil Sisca sebelah kanan diambil dan dibawa kabur pelaku setelah sebelumnya mengeksekusi korban (Sisca)," kata Sutarno di Mapolrestabes Bandung, Minggu.

Menurut kedua tersangka, tas itu berisi iPhone, uang tunai Rp 1 juta, dan beberapa alat kecantikan. Setelah meninggalkan korban di sebuah lapangan di Cipedes, A dan W kabur ke kawasan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. "Pelaku kabur membawa tas Sisca dan bagi hasil di sana (Cililin)," Sutarno menjelaskan.

Sejauh ini, kedua tersangka mengaku tidak bermaksud menewaskan Sisca. Mereka hanya berniat merebut tas manajer sebuah perusahaan leasing itu.

"Setelah mendapatkan keterangan dari pelaku, sementara ini motifnya pencurian, tapi masih kami kembangkan lagi motif yang sebenarnya seperti apa," kata Sutarno.

Seperti diberitakan, berdasarkan pengakuan kedua tersangka, pada Senin (5/8/2013) sore itu, W mengajak keponakannya, A, bersepeda motor. Saat itu, W membawa sebuah golok.

Menurut pengakuan para pelaku yang diungkapkan Kombes Sutarno, mereka melihat mobil milik Sisca yang pintunya terbuka. Di jok kanan, terlihat sebuah tas. Ketika itu, Sisca sedang membuka gerbang rumah kosnya. "Melihat tas yang ada di atas jok, W meminta A menghentikan motornya," ungkap Sutarno menirukan pengakuan kedua pelaku.

Ketika tasnya dicuri, Sisca melawan dan berusaha merebut kembali tas itu. Menurut kedua tersangka, Sisca terseret karena rambutnya tersangkut di gigi roda sepeda motor. W kemudian menggunakan golok untuk menebas rambut Sisca, tetapi justru mengenai kepala korban.

Sisca ditemukan warga di Lapangan Abra, yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah kosnya. Saat ditemukan, perempuan itu berlumuran darah, tetapi masih bernapas. Sisca meninggal dalam perjalanan ketika dibawa ke RS Hasan Sadikin.

Menurut polisi, A menyerahkan diri ke Polsek Sukajadi, Bandung, Sabtu (10/8/2013). Dia mengaku gelisah karena terbayang perbuatannya. Sementara W ditangkap di Ciranjang, Cianjur, Minggu siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com