Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Tabrak Densus 88, Terduga Teroris di Banten Ditembak

Kompas.com - 23/03/2017, 18:45 WIB

KOMPAS.com - Kelompok yang diduga teroris di Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, Kamis (23/3/2017), sempat memberikan perlawanan ketika Densus 88 Antiteror hendak menangkap mereka.

Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan, seorang terduga teroris melawan ketika mobil Avanza berkelir hitam hendak dihentikan sehingga membahayakan anggota Densus 88 yang berada di depannya.

"Saat penyergapan, saat hendak dihentikan (mereka) justru melawan dengan menabrak mobil anggota dan membahayakan anggota Densus," katanya ketika dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (23/3/2017).

Atas tindakan satu terduga teroris tersebut, anggota Densus 88 terpaksa harus memberikan tindakan untuk mengentikan perlawanannya. Akibatnya, satu orang terduga teroris tewas ditembak oleh anggota Densus 88.

"Salah satunya saat penyergapan justru melawan dengan menabrak mobil angota harus dilumpuhkan," kata Kapolda Banten.

Jenazah seorang terduga teroris yang tewas saat penyergapan Densus 88 di Cilegon akan dibawa ke Rumah Sakit Polri, Jakarta.

Sejauh ini, Densus 88 masih melakukan pengembangan atas sejumlah orang terduga teroris yang diamankan di lapangan.

Densus 88 antiteror melakukan penyergapan teroris di depan pabrik semen Merah Putih, Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, Kamis (23/3/2017).

(Baca juga: Baku Tembak dalam Penyergapan Terduga Teroris di Banten, Satu Tewas)

 

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com, Kamis (23/3/2017), dengan judul: Kapolda Banten: Melawan, Satu Terduga Teroris Tewas Saat Disergap Densus 88

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com