Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyerang Warga Montong Ditingkus, Pelaku Gigit Tangan Polisi

Kompas.com - 28/06/2024, 05:05 WIB
Fitri Rachmawati,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polres Lombok Barat, Polda NTB, meringkus tersangka utama kasus penyerangan warga Montong, Batulayar Lombok Barat yang terjadi pada 10 Mei 2024.

Tersangka selama ini diburu setelah 3 pelaku pengrusakan ditahan Polres Lombok Barat.

Kini giliran LM alias AM (28) yang diduga kuat melakukan penebasan hingga menyebabkan dua warga luka parah.

Baca juga: Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Penangkapan berlangsung menegangkan di parkiran Pantai Selong Belanak, Lombok Tengah, pada Kamis (27/6/2024) pukul 11.00 Wita.

"Saat hendak ditangkap, tersangka sempat melakukan perlawanan dengan menggigit tangan petugas, namun berhasil kami amankan,” kata Kasat Reskrim Polres Lombok Barat, Iptu Abisatya Darma Wiryatmaja, Kamis (27/6/2024).

Darma mengatakan penangkapan memang berlangsung dramatis dan menegangkan, namun aparat tetap fokus dan meringkus tersangka tersebut.

Darma menjelaskan bahwa awalnya Tim Jatanras Polres Lombok Barat mendapatkan informasi bahwa LM bersembunyi di wilayah Selong Belanak.

Setelah melakukan pemantauan tim akhirnya berhasil menemukan tersangka di parkiran Pantai Selong Belanak dan meringkusnya.

Kapolres Lombok Barat, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi juga mengatakan penangkapan tersebut dilakukan setelah melakukan penyelidikan secara intensif. 

Baca juga: Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Tersangka LM ditangkap berdasarkan bukti-bukti kuat, termasuk rekaman video dan barang bukti lainnya yang ditemukan di lokasi kejadian.

"LM merupakan tersangka utama dalam penyerangan yang mengakibatkan 2 korban luka, termasuk luka berat saat kejadian di kawasan Montong," katanya.

Pihaknya memastikan akan terus berkomitmen mengusut tuntas kasus penyerangan dan perusakan di Desa Montong, Batulayar.

Kasus ini menjadi sorotan publik karena pelaku bersama sekelompok orang meyerang warga dengan senjata tajam. 

Kapolres memastikan kasus penyerangan dan perusakan sejumlah lapak jualan warga benar-benar terang benderang.

Sebelumnya, penyerangan di Dusun Montong Buwuh terjadi pada Jumat (10/5/2024) malam, berawal dari keributan di jalan raya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, PJ Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo Ajukan Surat Pengunduran Diri

Maju Pilkada 2024, PJ Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo Ajukan Surat Pengunduran Diri

Regional
Kagetnya Warga Kebumen, Tak Sangka Ada Tambang Emas di Dalam Sebuah Gubuk

Kagetnya Warga Kebumen, Tak Sangka Ada Tambang Emas di Dalam Sebuah Gubuk

Regional
Soal Pensiunan Guru TK Diminta Kembalikan Gaji Selama 2 Tahun, Sekda Muaro Jambi: Murni Kelalaiannya...

Soal Pensiunan Guru TK Diminta Kembalikan Gaji Selama 2 Tahun, Sekda Muaro Jambi: Murni Kelalaiannya...

Regional
Paman Bunuh Keponakan di Mesuji, Berlatar Motif Ekonomi

Paman Bunuh Keponakan di Mesuji, Berlatar Motif Ekonomi

Regional
IRT Korban KDRT di Batam 'Diposting' Hotman Paris, Dirkrimum Bersuara

IRT Korban KDRT di Batam "Diposting" Hotman Paris, Dirkrimum Bersuara

Regional
Update Kasus Pengeroyokan Bos Rental di Sukolilo Pati, Polisi Masih Kejar Pelaku Lain

Update Kasus Pengeroyokan Bos Rental di Sukolilo Pati, Polisi Masih Kejar Pelaku Lain

Regional
Gandeng Politisi Gerindra, Mantan Bupati Lembata Maju Pilkada 2024

Gandeng Politisi Gerindra, Mantan Bupati Lembata Maju Pilkada 2024

Regional
Dikira Tertidur di Pinggir Jalan, Pemuda di Kalsel Ternyata Korban Pembunuhan

Dikira Tertidur di Pinggir Jalan, Pemuda di Kalsel Ternyata Korban Pembunuhan

Regional
Polisi Tutup Kasus Kematian Siswa SMP Padang, LBH: Kok Tergesa-gesa?

Polisi Tutup Kasus Kematian Siswa SMP Padang, LBH: Kok Tergesa-gesa?

Regional
Jadi Kandidat Kuat di Pilkada Jateng, Berikut Rekam Jejak Ahmad Luthfi di Kepolisian

Jadi Kandidat Kuat di Pilkada Jateng, Berikut Rekam Jejak Ahmad Luthfi di Kepolisian

Regional
Pensiunan Guru TK di Jambi Syok Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta, Tak Diberitahu jika Pensiun Usia 58 Tahun

Pensiunan Guru TK di Jambi Syok Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta, Tak Diberitahu jika Pensiun Usia 58 Tahun

Regional
Jadi Primadona Investor Asing, Kota Tangerang Realisasikan PMA Rp 7,7 Triliun

Jadi Primadona Investor Asing, Kota Tangerang Realisasikan PMA Rp 7,7 Triliun

Regional
Dua Kali Jadi Sasaran Vandalisme, Satpol PP Solo Minta JPO Manahan Dipasangi CCTV

Dua Kali Jadi Sasaran Vandalisme, Satpol PP Solo Minta JPO Manahan Dipasangi CCTV

Regional
Kasus Mutilasi di Garut, Pelaku dan Korban Diduga ODGJ, Potongan Tubuh Berserakan di Tepi Jalan

Kasus Mutilasi di Garut, Pelaku dan Korban Diduga ODGJ, Potongan Tubuh Berserakan di Tepi Jalan

Regional
Tambang Emas Ilegal di Kebumen Dibongkar Polisi, Tempatnya di Dalam Gubuk

Tambang Emas Ilegal di Kebumen Dibongkar Polisi, Tempatnya di Dalam Gubuk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com