Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Kompas.com - 26/06/2024, 21:23 WIB
Kurnia Sandi ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Berawal dari hobi suka menulis, Titas Suwanda (40), memilih menekuni profesi sebagai seniman teater di Jambi sejak tahun 2001.

Titas mulai menyukai pertunjukan teater sejak masih duduk bangku kuliah di salah satu Universitas di Jambi.

Dia akhirnya bergabung dan menjadi ketua di salah satu pertunjukan yakni Teater AiR Jambi.

Baca juga: Menanam Mimpi di Panggung Teater

Ketika itu, teater AiR Jambi baru satu tahun memulai debutnya sejak didirikan pada 28 April 2000.

Baca juga: Dari Panggung Kampus ke Panggung Kota


Hal yang membuat Titas tertarik bergabung dalam teater ini karena hobinya yang suka menulis, hingga membuat skrip dalam pertunjukan teater.

Sampai, pada tahun 2003, Titas tampil dalam pertunjukan teater naskah yang berjudul Inspektur Jenderal, garapan Suhardiman Malay di Taman Budaya Jambi.

Di awal tampil di depan penonton, Titas merasa takut.

"Kita belum siap, belum lah, masih mau proses dulu. Itu masih selewat tampilnya. Tampilnya sedikit," ungkapnya, saat di wawancarai di Taman Budaya Jambi, Selasa (25/6/2024).

Untuk sekali tampil dalam pertunjukan teater ini, tidak bisa dipatok dengan harga.

Ini karena dalam pertunjukan, tergantung dari jumlah penonton yang hadir.

"Enggak bisa dipatok, penontonnya banyak, momennya pas. Kalau teater AiR itu, kalau satu tiket itu Rp 15.000 satu penonton, sekali mentas ada 400 penonton, Rp 6 juta sekali mentas, " jelasnya.

Sekali masuk, omzet dalam pertunjukan ini mencapai 20 jutaan.

Bagimana dengan bantuan pemerintah?

Titas menilai pemerintah daerah di Jambi cukup memperhatikan seniman teater di Jambi.

Hal ini setelah ada Perda terkait Kemajuan Kebudayaan dan Pergub Kebudayaan yang direvisi di tahun 2023.

"Salah satu isinya membentuk dewan kebudayaan, kemudian membentuk tiga pergub. Sekarang satu Pergub sudah disusun, tinggal tanda tangan Gubernur Jambi. Pergub Dewan Kebudayaan Melayu Jambi," sebutnya.

Dirinya berharap dengan adanya Pergub itu, seniman di Jambi dapat lebih hidup dan lebih menjanjikan untuk kepentingan bersama antara seniman dengan pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pinjam Rp 5 Juta Berbunga Rp 24 Juta, Bos Distro di Palembang Bunuh Karyawan Koperasi

Pinjam Rp 5 Juta Berbunga Rp 24 Juta, Bos Distro di Palembang Bunuh Karyawan Koperasi

Regional
Penggarap Kian Langka, Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Semarang Menganggur

Penggarap Kian Langka, Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Semarang Menganggur

Regional
Mahasiswa Desak Pj Gubernur NTB Atasi Persoalan Krisis Air Bersih di Gili Meno

Mahasiswa Desak Pj Gubernur NTB Atasi Persoalan Krisis Air Bersih di Gili Meno

Regional
Jubileum 125 Tahun Zending HKBP Sukses Digelar, Walkot Susanti Apresiasi Komitmen HKBP

Jubileum 125 Tahun Zending HKBP Sukses Digelar, Walkot Susanti Apresiasi Komitmen HKBP

Regional
Soal Bea Masuk Impor 200 Persen, Anggota DPR Minta Kemendag Hati-hati

Soal Bea Masuk Impor 200 Persen, Anggota DPR Minta Kemendag Hati-hati

Regional
Ada 791.610 Orang Miskin di Banten, Turun 0,33 Persen dari Tahun Lalu

Ada 791.610 Orang Miskin di Banten, Turun 0,33 Persen dari Tahun Lalu

Regional
Kemenkumham Lampung Gandeng Exodos 57 Bikin Sepatu Kasual Tapis

Kemenkumham Lampung Gandeng Exodos 57 Bikin Sepatu Kasual Tapis

Regional
Kapolda Jateng Sebut Pilkada Akan Lebih Rawan Dibandingkan Pilpres

Kapolda Jateng Sebut Pilkada Akan Lebih Rawan Dibandingkan Pilpres

Regional
Direktur PDAM Sikka Nyatakan Diri Maju Pilkada 2024

Direktur PDAM Sikka Nyatakan Diri Maju Pilkada 2024

Regional
Gaji Guru 4 Bulan Diduga Diselewengkan Kepsek, SMK di Kupang Disegel

Gaji Guru 4 Bulan Diduga Diselewengkan Kepsek, SMK di Kupang Disegel

Regional
Belum Setahun, 54 Sapi Bantuan DPRD Kaltara Mati Misterius di Nunukan

Belum Setahun, 54 Sapi Bantuan DPRD Kaltara Mati Misterius di Nunukan

Regional
Momen Kapolda Jateng Berpamitan Saat HUT Bhayangkara

Momen Kapolda Jateng Berpamitan Saat HUT Bhayangkara

Regional
Pilkada Solo, PKS Ajukan Nama Abdul Kadir Audah

Pilkada Solo, PKS Ajukan Nama Abdul Kadir Audah

Regional
Soal Baliho Bersama Kapolda Jateng Ahmad Luthi, Gus Yasin: Saya Juga Masih Mencari Tahu Siapa yang 'Masang'

Soal Baliho Bersama Kapolda Jateng Ahmad Luthi, Gus Yasin: Saya Juga Masih Mencari Tahu Siapa yang "Masang"

Regional
Tersangka Kasus Wanita Jatuh dari Tempat Gim Pontianak Segera Ditetapkan

Tersangka Kasus Wanita Jatuh dari Tempat Gim Pontianak Segera Ditetapkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com