Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap Motif Pria Bacok Pacar Anaknya hingga Tewas, Sakit Hati Putrinya Dilecehkan

Kompas.com - 25/06/2024, 21:32 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang pria berinisial AN (53) nekat membacok pacar anaknya berinisial DH (30) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Awalnya AN diduga membunuh korban karena sakit hati terhadap korban yang berpacaran dengan anaknya.

Namun dari pengakuan AN, dia membacok DH karena emosi setelah mendengar korban mengeluarkan kata-kata merendahkannya.

AN gelap mata kemudian menyerang korban dengan parang panjang.

Korban lakukan tindak asusila

Selain itu, korban juga pernah melakukan tindakan asusila kepada anaknya, namun tidak bertanggungjawab.

Pelaku telah melecehkan anak saya satu bulan terakhir ini, masih saya tahan–tahan,” ujar pelaku A saat menjalani pemeriksaan lanjutan di Ruang Satreskrim Polres Inhil, Selasa (25/6) siang.

Baca juga: Seorang Pria Tewas Dibacok di Riau, Pelaku Sakit Hati Anaknya Dipacari

Di hadapan penyidik, pelaku A mengaku tidak bisa berbuat banyak atas perlakuan yang menimpa anaknya tersebut, karena keluarga pelaku termasuk orang yang disegani di kampung tersebut.

"Tidak melaporkan kejadian itu karena dia termasuk orang kuat,” tambahnya.

Lebih lanjut pelaku menuturkan, setelah kejadian tersebut dirinya berupaya melarikan diri untuk menghindari bentrok bersama keluarga pelaku.

"Disuruh lari karena keluarga yang saya bacok abangnya nyerang, nyari saya bawak parang juga,” tambah pelaku yang tampak tegar dengan memakai baju tahanan berwarna oranye.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan mengatakan, peristiwa pembunuhan itu terjadi di Dusun Tanjung Mutiara, Desa Simpang Gaung, Kecamatan Gaung, Kabupaten Inhil, Senin (24/6/2024) pagi.

Kasus ini bermula, saat pelaku keluar rumah untuk mengambil kayu untuk dibuat arang sambil membawa sebilah parang panjang.

Saat itu, pelaku melihat korban duduk di di bangku pinggir jalan sambil bermain handphone.

Baca juga: Istri Digoda dan Ditawar, Pria di Probolinggo Bacok Kakek hingga Tewas

Dari jarak sekitar empat meter, pelaku mendengar korban bicara dengan temannya yang membuat pelaku tersinggung dan emosi.

Lalu, pelaku membacok leher korban dari belakang. Seketika korban ambruk karena terluka parah.

"Pelaku melarikan diri setelah melukai korban," sebut Budi.

Namun, setelah lebih kurang dua jam setelah kejadian, pelaku berhasil ditangkap polisi.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Pengakuan Pelaku Pembunuhan di Inhil, Emosi Korban Tak Tanggungjawab Setelah Lecehkan Anak Gadisnya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubernur Papua Barat Daya Kritik Bupati dan Wali Kota yang Tak Hadir Rakor Pilkada

Pj Gubernur Papua Barat Daya Kritik Bupati dan Wali Kota yang Tak Hadir Rakor Pilkada

Regional
Leuwi Jurig di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Leuwi Jurig di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Wujudkan Keluarga Berkualitas, Pemkot Semarang Libatkan PKK Implementasikan Gerakan Kembali ke Meja Makan

Wujudkan Keluarga Berkualitas, Pemkot Semarang Libatkan PKK Implementasikan Gerakan Kembali ke Meja Makan

Regional
Oknum Polisi di Kendal Diduga Gelapkan Mobil Rental

Oknum Polisi di Kendal Diduga Gelapkan Mobil Rental

Regional
Disdikbud Jateng Akui Temuan 25 Piagam Palsu di PPDB 2024

Disdikbud Jateng Akui Temuan 25 Piagam Palsu di PPDB 2024

Regional
Beredar Foto Syur Selebgram Ambon, Polisi: Kita Sedang Dalami

Beredar Foto Syur Selebgram Ambon, Polisi: Kita Sedang Dalami

Regional
Diduga Pakai Piagam Palsu, 25 Calon Siswa di SMAN 3 Semarang Terancam Tereliminasi

Diduga Pakai Piagam Palsu, 25 Calon Siswa di SMAN 3 Semarang Terancam Tereliminasi

Regional
Minyakita Langka di Polewali Mandar, Pedagang Beralih ke Minyak Premium

Minyakita Langka di Polewali Mandar, Pedagang Beralih ke Minyak Premium

Regional
Jelang MXGP di Selaparang, Para Pebalap Diarak Naik Sepeda Onthel dan Praje

Jelang MXGP di Selaparang, Para Pebalap Diarak Naik Sepeda Onthel dan Praje

Regional
Kadisdik Kota Sorong Jadi Tersangka Korupsi Dana Covid Rp 2,3 Miliar

Kadisdik Kota Sorong Jadi Tersangka Korupsi Dana Covid Rp 2,3 Miliar

Regional
Pj Gubernur Sulsel Apresiasi Kolaborasi TNI dan Pemda dalam Tingkatkan Ketahanan Pangan di Pinrang

Pj Gubernur Sulsel Apresiasi Kolaborasi TNI dan Pemda dalam Tingkatkan Ketahanan Pangan di Pinrang

Regional
Kronologi Penemuan Potongan Kaki Manusia Mengambang di Pantai Semarang

Kronologi Penemuan Potongan Kaki Manusia Mengambang di Pantai Semarang

Regional
Polisi Periksa Bupati Lampung Tengah Terkait Kasus Dugaan Penipuan

Polisi Periksa Bupati Lampung Tengah Terkait Kasus Dugaan Penipuan

Regional
Video Viral Sopir Mobil Acungkan Pisau di Sragen, Polisi: Mabuk dan Marah Disalip Bus

Video Viral Sopir Mobil Acungkan Pisau di Sragen, Polisi: Mabuk dan Marah Disalip Bus

Regional
Pemkot Solo Keluarkan Surat Cuti di Luar Tanggungan Negara Agus Irawan yang Maju Pilkada Boyolali 2024

Pemkot Solo Keluarkan Surat Cuti di Luar Tanggungan Negara Agus Irawan yang Maju Pilkada Boyolali 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com