FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki melaporkan, gunung api yang berada di Kabupaten Flores Timur, NTT, kembali meletus pada Kamis (20/6/2024) pagi.
Erupsi terjadi pukul 07.31 Wita dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 900 meter di atas puncak sekitar 2.484 meter di atas permukaan laut.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat," ujar Kepala Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, Kamis.
Baca juga: Krisis Air Bersih Meluas hingga 7 Desa karena Terdampak Abu Vulkanik Gunung Lewotobi
Herman menerangkan erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi lebih kurang 6 menit 32 detik.
Dia mengimbau masyarakat yang terdampak hujan abu memakai masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Sementara itu, Camat Wulanggitang Fredy Moat Aeng menyebutkan, saat ini sekitar tujuh desa mengalami dampak erupsi paling parah.
Desa-desa ini juga mengalami krisis air bersih lantaran air yang selama ini dimanfaatkan warga tercemar abu vulkanik.
Tujuh desa itu yakni Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Desa Persiapan Padang Pasir, Nawakote, Desa Persiapan Nawakote B di Kecamatan Wulanggitang, dan Desa Dulipali di Kecamatan Ilebura.
"Pemkab Flores Timur sudah mengerahkan dua unit mobil tangki air untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga yang terdampak erupsi," ujar dia.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 900 Meter
Fredy mengimbau warga sekitar tetap siaga dan mengikuti rekomendasi yang ditetapkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Untuk diketahui, saat ini status s Gunung Lewotobi Laki-laki berada di level III siaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.