Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sutarmidji Kembali Daftar Jadi Bakal Calon Gubernur Kalbar dari Partai Demokrat

Kompas.com - 05/04/2024, 13:04 WIB
Hendra Cipta,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018-2023 Sutarmidji resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Kalbar melalui Partai Demokrat.

Wakil Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Kalbar, Lusiana Irmalia mengatakan, Sutarmidji menyerahkan berkas pendaftaran ke Kantor DPD Demokrat Kalbar, Jumat (5/4/2024) pagi.

“Sampai hari ini baru 1 orang yang mengembalikan formulir,” kata Lusiana saat dihubungi, Jumat siang.

Baca juga: Puluhan Orang Tertarik Maju di Pilkada Jabar lewat Golkar

Lusiana menerangkan, ada informasi juga bahwa Wakil Gubernur Kalbar periode 2018-2023 Ria Norsan akan menyerahkan formulir pendaftaran Sabtu (6/4/2024).

“Besok rencananya Pak Ria Norsan,” ujar Lusiana.

Sebagaimana diketahui, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kalimantan Barat (Kalbar) telah membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalbar.

Pengambilan formulir calon gubernur dan wakil gubernur telah dilakukan sejak Kamis (21/3/2024) hingga Rabu (27/3/2024).

Lusiana menyebut, sudah ada 4 kandidat yang telah mengambil formulir, yakni Gubernur Kalbar 2018-2023 Sutarmidji dan Wakil Gubernur Kalbar 2018-2023 Ria Norsan.

Kemudian ada juga Kepala Badan Komunikasi Strategis dan Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra serta Anggota DPR Maman Abdurrahman.

Keempatnya mengambil formulir dengan diwakili timnya masing-masing.

Baca juga: Demokrat Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Kalbar, Empat Nama Ini Sudah Ambil Formulir

Menurut Lusiana, setelah ini, dilanjutkan tahapan pengembalian formulir yang dimulai Senin (1/4/2024) hingga Minggu (7/4/2024).

Setelah pengembalian formulir, terang Lusiana, dilanjutkan dengan proses penjaringan yang dilakukan dewan pimpinan daerah dan dewan pimpinan pusat.

“Proses penetapan akan kita sampaikan lagi. Sementara saya diintruksikan menyerahkan formulir,” ucap Lusiana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com