Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Partai Golkar di Sumbawa Minta KPU dan Bawaslu Hitung Ulang Suara di 2 TPS

Kompas.com - 04/03/2024, 10:49 WIB
Susi Gustiana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Sumbawa menjadi yang terakhir menyampaikan hasil rekapitulasi pada rapat pleno hasil penghitungan suara tingkat Kabupaten Sumbawa.

Proses pemaparan PPK Sumbawa cukup alot karena diwarnai protes dan interupsi dari saksi parpol.

Rapat pleno itu berlangsung Sabtu (2/3/2024) malam pada pukul 20.00 Wita hingga Minggu (3/3/2024) dini hari pukul 02.00 Wita di Hotel Sernu Raya.

Baca juga: Saksi PDI-P di Sumbawa Tolak Hasil Pleno Rekapitulasi Pilpres Tingkat Kabupaten

Dua saksi Partai Golongan Karya (Golkar) Sumbawa meminta KPU dan Bawaslu melakukan penghitungan suara ulang di dua TPS yakni TPS 16 Kelurahan Brangbiji dan TPS 17 Kelurahan Uma Sima, Kecamatan Sumbawa Dapil 1.

"Kami minta kepada KPU dan Bawaslu untuk membuka kotak dan melakukan penghitungan suara ulang di dua TPS tersebut," kata Saksi Golkar Yayin Hermansyah dan Yahandra Muslimin, Minggu (2/3/2024).

Menurut Yayin, ada yang tidak wajar di TPS tersebut karena adanya tanda silang kemudian dalam tanda silang tersebut ada angka dan penebalan.

“Kami meragukan hasil tersebut. Oleh karena itu kami minta KPU dan Bawaslu membuka kotak suara di dua TPS tersebut atau lakukan penghitungan suara ulang," pinta Yayin.

Selain itu, Yahandra dan Yayin juga meminta agar saksi Golkar saat pleno kecamatan juga dihadirkan.

Setelah negosiasi dengan Bawaslu dan PPK Kecamatan Sumbawa berjalan ber jam-jam akhirnya KPU mengizinkan kehadiran saksi tersebut.

Baca juga: Caleg Gerindra di Sumbawa Lapor Bawaslu dan KPU, Tuding Suaranya Dikurangi Saat Rekapitulasi Kecamatan Taliwang

Dalam keterangan saksi tersebut bahwa dirinya pernah meminta kepada PPS maupun PPK agar dihitung ulang suara di TPS 16 Brangbiji namun hal tersebut disangkal oleh anggota PPK Kecamatan Sumbawa.

"Jujur kami tidak pernah diminta sama saksi untuk melakukan penghitungan ulang di TPS 16 tersebut. Namun saksi hanya mengirim hasilnya saja lewat WhatsApp," tegasnya.

Terkait permintaan saksi partai Golkar untuk dilakukan penghitungan ulang suara di TPS 16 maupun 17, KPU dan Bawaslu kabupaten tak punya kewenangan karena bukan ranah mereka.

Selain itu, KPU dan Bawaslu kabupaten melanggar aturan jika memenuhi permintaan tersebut.

"Jadi sebenarnya proses tersebut ada di pleno kecamatan dan ini sudah di kabupaten. Secara aturan itu tidak ada," tegas Ketua KPU Sumbawa, Syamsi Hidayat.

Hal senada diungkapkan Komisioner Bawaslu, Jusriadi. Ia mengatakan bahwa secara aturan tidak ada proses penghitungan suara ulang di pleno kecamatan dan itu melanggar aturan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com